BANDUNG, PANJI RAKYAT: Pernyataan yang tidak tepat Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) Jabar, yang menyebut temuan BPK hingga Rp 300 miliar anggaran pembangunan Masjid Raya Al-Jabar Bandung, membuat Ridwan Kamil kesal.
Pada salah satu media Swasta, FITRA menyebut, melandaskan hasil audit BPK ada temuan pembayaran berlebih di pihak kontraktor yang nominalnya mencapai Rp300 miliar.
BACA JUGA: Jaksa Sebut Pengacara Ferdy Sambo Tak Profesional, Dibalas Arman Kurang Fokus
Pernyataan tersebut, membuat Gubernur Jawa Barat itu membuka suara melalui sosial media pribadinya. Bahkan Ridwan Kamil menyebut, informasi tersebut menyesatkan.
“Informasi menyesatkan, tidak benar informasi ini. Apalagi disebutkan kelebihan bayar 300 miliar. Semua proyek di Jabar termasuk Masjid Al Jabbar, sudah diperiksa dengan prudent oleh Badan Pemeriksa Keuangan atau BPK. Setiap temuan biasanya diselesaikan dalam waktu 1-3 bulan,” ungkap Ridwan Kamil melalui akun Instagram @ridwankamil, Selasa (31/1).
Ia meminta, agar seluruh informasi dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu. Dengan demikian, kesalahan dapat diminimalisir dan bisa dipertanggungjawabkan pada khalayak.
BACA JUGA: Pada Kasus Gagal Ginjal Akut Polri Duga ada Keterlibatan Oknum Pemeritahan, Siapa Tuh?
“Sebaiknya sebelum memuat sebuah informasi, media melakukan cek dan ricek di sumber yang disebut. Silakan cek ke insitusi BPK, baru dimuat beritanya. Agar tidak menjadi sumber fitnah yang mudah viral,” tuturnya.
