BEKASI, PANJI RAKYAT: Disampaikan oleh polisi dan dinyatakan, bahwa pesan berantai penculikan anak yang tersebar di sosial media Whatsapp bukan terjadi di Wisma Asri, Bekasi Utara, Kota Bekasi.
Pesan yang membuat publik heboh tersebut, kata Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Hengki adalah bohong setelah melalui pengecakan pada informasi itu.
BACA JUGA: Bila Nasdem Ditendang dari Kabinet Jokowi, Ngaruh untuk Nama Anies Mekar Dihadapan Rakyat?
Sudah (pengecekan). Itu berita hoaks dan kejadian tahun 2020 bukan di wilayah kami. Bukan di Wisma Asri,” ujar Hengki, dilansir dari PMJ News, Minggu (29/1).
Meski begitu, ia meminta waspada terhadap masyarakat dan tidak mengendorkan pengawasan terhadap anak-anaknya. Terlepas dari ada atau tidaknya kejadian penculikan.
“Ada enggak ada isu penculikan itu tetap harus waspada terhadap anak-anaknya,” ujarnya.
Hengki tak lupa mengimbau pada masyarakat, agar melakukan pengecakan saat mendapati informasi dari sosial media, guna menghindari informasi hoax
BACA JUGA: Bila Nasdem Ditendang dari Kabinet Jokowi, Ngaruh untuk Nama Anies Mekar Dihadapan Rakyat?
“Jadi masyarakat yang mengetahui ada berita begini, cek dulu, dibuka dulu linknya, oh ternyata 2020 atau yang lainnya. Kan bisa dilihat tahunnya,” jelasnya.