JAKARTA, PANJI RAKYAT: Menurut Politisi dari Partai Gelora, Fahri Hamzah partai proporsional tertutup menurutnya adalah bohong. Jika partai pendukjng proporsional tertutup menurutnya, sedang melakukan kebohongan.
Perlu diketahui, Partai PDI Perjuangan merupakan salah satu partai, yang menghendaki sistem proporsional tertutup untuk pemilu 2024.
“Jangan percaya partai politik yang mengusulkan sistem proporsional tertutup akan aspiratif, itu bohong. Biarkan rakyat mengkombinasi sendiri siapa wakilnya,” tegas Fahri Hamzah dalam keterangannya, Sabtu (21/1).
BACA JUGA: Ridwan Kamil Sebagai Keluarga Baru, Golkar akan Disuguhkan Kemenangan di Jabar?
Ia beropini, rakyat lebih penting diantara negara dan intitusi. Dengan begitu menurutnya, partai politik mengambil alih peran rakyat, karena rakyat adalah sosok yang paling penting dalam demokrasi, bukan institusi atau negara.
“Makanya parpol itu, penyelenggara negara, di luar. Tidak boleh dia masuk ke dalam sistem dan mengambil alih pertanggungjawaban individu atau orang. Ini nilai-nilai dasar dalam konstitusi kita,” katanya.
Mantan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) periode 2014–2019 ini berharap, elit-elit dapat menghargai jasa dari para founder fathers, yang telah menunjukkan keberanianya mengubah sistem kerajaan (daulat tuanku) menjadi republik (daulat rakyat).
BACA JUGA: Jelang Hari Imlek, 4.550 Personel Disiagakan di Titik Rawan Macet
“Luar biasa keberanian founding fathers kita mengalihkan ke republik dari kerajaan. Padahal sudah ada imperium di dalamnya, sudah ada kerajaan dan kesultanan yang sudah jalan,” pungkasnya.