JAKARTA, PANJIRAKYAT: Staf Khusus Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila, Antonius Benny Susetyo (Romo Benny) tutup usia, Sabtu (05/10/2024).
Benny meninggal dunia saat berusia 55 tahun atau sekitar lima hari jelang ia berulang tahun pada 10 Oktober mendatang.
Kabar duka tersebut turut dibenarkan beberapa orang, salah satunya adalah Sekretaris Eksekutif Keadilan, Perdamaian, Migran dan Perantau Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), Martin Jenarut.
Ia mengonfirmasi Romo Benny meninggal di RS Mitra Medika Pontianak pada Sabtu (5/10/2024) pukul 0.15 WIB, sekaligus rencana membawa jenazah Romo Benny ke Rumah Duka Gotong Royong Malang.
Selain itu, Direktur Nasional Gusdurian Network Indonesia (GNI) Alissa Wahid juga mengonfirmasi kabar kepergian Benny.
“Iya (meninggal dunia),” jawab Alissa.
Namun, saat berita ini dibuat, belum ada informasi lebih lanjut mengenai penyebab kematian Romo Benny. Sebelum meninggal dunia, ia memang berada di Pontianak sebelumnya. Hal itu diketahui melalui keterangan pers terakhir yang ia kirimkan ke media pada Jumat (4/10/2024).
Kala itu, ia mengikuti diskusi kelompok terpumpun (FGD) bertema Kerapuhan Etika Penyelenggara Negara dalam Berbangsa dan Bernegara: Kedaulatan Sumber Daya Alam yang diselenggarakan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) di Universitas Tanjung Pura, Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (3/9/2024).
(Saepul)