• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Jumat, 14 November 2025
Panji Rakyat
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
ADVERTISEMENT
Home Dunia

Hajar Aswad Berubah Warna karena Serap Dosa Manusia? ini Hasil Penelitian

Penulis Saepul
24 November 2024
A A
Batu Hajar Aswad

(RRI)

Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

BANDUNG, PANJIRAKYAT: Batu Hajar Aswad yang dikenal sebagai objek suci oleh umat Islam dan juga diyakini jatuhan dari surga.

BACAJUGA

Teroris Bom Bali Hambali Tak Bisa Masuk Indonesia, Yusril Beberkan Alasannya

TNI Siap Turun Lakukan Misi Kemanusiaan di Myanmar

Benda suci ini berasal dari dua kata, yakni hajar yang artinya batu dan ashwad yang berarti sudah ada sejak Nabi Ibrahim, dengan kisah dari surga.

Batu ini awalnya berwarna putih dan memancarkan sinar. Namun, kelamaan berubahewarna menjadi kehitaman, karena dalam historisnya perubahan ini menyerap dosa manusia.

Hal, itu langsung disikapi oleh para penelitian, untuk mengetahui faktor dibalik itu semua. Ahli menyimpulkan, bahwa Hajar Aswad sebagai batu meteor atau metorit dianggap paling dekat jika mengacu pada kisah Hajar Aswad itu sendiri yang berasal dari surga.

ADVERTISEMENT

Ahli mengungkap, dalam penelitian ada jejak meteorit di dekat Kakbah, tempat batu suci ini berada.

Dalam jurnal berjudul “New Light on the Origin of the Holy Black Stone of the Ka’ba” (1980) menceritakan, saat tahun 1932, seorang peneliti bernama Philby di Al-Hadidah menemukan kawah tumbukan meteor yang kelak disebut Wabar.

Setelah melakukan pengukuran, kawah tersebut berukuran lebih 100 meter. Selain itu, mendapati beberapa pecahan meteor di sekitar kawah dan gurun.

Dalam garis besar, remukan meteor tersebut terbentuk dari leburan pasir dan silika yang bercampur dengan nikel. Seiring lamanya, menurut Thompsen, kombinasi ini memunculkan lapisan warna putih dari dalam, tapi di bagian luar terbungkus cangkang hitam. Warna hitam ini berasal dari nikel yang diperoleh dari ledakan Nikel dan Ferum (besir) di luar angkasa.

Hasil dari penelitian ini, Thompsen mengatakan, ciri-ciri pecahan meteor sesuai dengan batu Hajar Aswad.

“Misalkan, warna putih (red, yang dipancarkan Hajar Aswad) mungkin berasal dari paparan bagian dalam inti hasil campuran zat kimia itu,” kata Thompsen.

Dalam artian, Hajar Aswad dengan perubahann warnanya, memang benar bisa dideskripsikan dalam sains.

Berarti, bukan dari penyerapan dosa manusia. Sementara, bercak-bercak putih yang berada di dalam batu ini adalah kaca dan baru pasir.

“Batu meteor itu kemungkinan batu yang sama dengan Hajar Aswad,” tulis Thomsen.

Hasil pembuktian empirik lain, menyangkut usia batu. Penelitian memaparkan, dari penelitian, usia batu Hajar Aswad sesuai dengan pengamatan Arab Kuno. Kemungkinan, batu itu dibawa dari Mekkah melalui jalur Oman.

Di sisi lain, penelitian terkait batu ini dari meteor menimbulkan kelemahan. Pasalnya, peneliti menyebut, bahwa batu ini tidak dapat mengapung di air, tidak bisa pecah menjadi kecil, hingga sulit meredam erosi.

Meski begitu, selama ini teori paling dekat soal Hajar Aswad adalah teori meteorit, sehingga kata Thomsen “akan lebih tepat untuk meneliti material yang berasal dari meteor.”

 

(Saepul)

Tag: Arab SaudiBatu Hajar AswadHajar AswadKakbah

Artikel Terkait

okinawa jepang panjang umur
Dunia

Masyarakat Okinawa Jepang Panjang Umur, Ternyata Punya Rahasia Ini!

14 September 2024
godoksa
Dunia

Fenomena Godoksa, Ribuan Orang Mati Kesepian di Korea Selatan

30 Oktober 2024
hujan debu kebakaran hutan Los angeles
Dunia

Pasca Kebakaran Hutan Los Angeles Hujan Debu, KJRI California Minta WNI Waspada!

12 Januari 2025
poligami Gubernur Jakarta
Dunia

Kebijakan Poligami Diteken Pj Gubernur Jakarta, PDIP: Cari Pembenaran Diri Sendri?

19 Januari 2025
gunung Fuji
Dunia

Kondisi Gunung Puji Terkini, Kembali Rimbun Salju

10 November 2024
Dunia

Di Korea Selatan Akhir Januari Pakai Masker Pada Ruangan, Bukan Wajib Lagi

20 Januari 2023
Artikel Selanjutnya
Tangkap Netanyahu

Kemlu Dukung ICC Tangkap Netanyahu, Harapan Palestina Bisa Merdeka

Artikel Terpopuler

  • pajak kendaraan 2025

    Jangan Lupa, Ini Daftar Jenis Pajak Kendaraan Harus Dibayar 2025!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Peringkat Brand Mobil terbesar di Dunia 2024, Ada Jagoan Mu?

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Beragam Mitos Burung Tekukur, Kebaikan hingga Mistis!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Obat Alprazolam untuk Panik Berlebih, Tapi Ini Kategori Dilarang Konsumsi!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • 6 Orang Terkaya Sumatera Utara, Terakhir Berjuluk ‘Raja’

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0

Berita Terbaru

cita cita gus dur

PKB Sebut Cita-cita Besar Gus Dur Belum Terwujud untuk Bangsa

13 November 2025
soeharto pahlawan nasional (3)

Soeharto Dinobatkan Jadi Pahlawan Nasional, PDIP Nilai Pemerintah Abai dengan Aspirasi!

11 November 2025
tokoh gelar pahlawan (2)

10 Tokoh Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional, Soeharto Hingga Marsinah

10 November 2025
Prabowo Israel

Prabowo dalam Taklimat Gerindra: Kekuasaan Bermanfaat untuk Rakyat

9 November 2025

Panji Rakyat merupakan portal berita yang hadir sebagai media online dan menjadi sumber referensi informasi terpercaya yang aktual dan berimbang.

Part of:

Informasi Lainnya

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber

Kontak

  • kontak@panjirakyat.com
© 2022 Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle

© 2022 Panji Rakyat