• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Kamis, 14 Agustus 2025
Panji Rakyat
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
ADVERTISEMENT
Home Nasional

Peruri Kewalahan pada CPNS 2024, Puan: Kendala Teknis Merugikan

Penulis Saepul
8 September 2024
A A
CPNS 2024

(Ilustrasi. Indonesia Baik)

Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

JAKARTA, PANJIRAKYAT: Ketua DPR RI Puan Maharani, memberikan pernyataannya soal materai elektronik atau e-materai yang menjadi kendala para peserta seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024.

BACAJUGA

Yaqut Dicekal ke Luar Negeri oleh KPK, Waktu Bisa Diperpanjang

Koalisi Sipil Respon Pembentukan 6 Kodam Baru: Penunjang Kekuasaan Orba Dibanding Fungsi Pertahanan

Kendala teknis pada sistem pembelian e-materai dari Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri), menjadi penghambat mereka karena website mengalami gangguan.

Puan pun mengimbau,karena situasi dan kondisi ini, sebaiknya pemerintah mempermudah syarat pendaftaran CPNS, jangan sampai mempersulit masyarakat.

Persoalan e-materai tersebut, telah menghambat proses pendaftaran para pelamar, terlebih masa pendaftaran CPNS dekat dengan akhir.

ADVERTISEMENT

Ia juga mengingatkan, setiap instansi Pemerintah harus dapat memastikan kesiapan sistem digital yang dibutuhkan masyarakat.

“Jangan karena masalah teknis lantas bibit-bibit SDM unggul jadi tidak punya kesempatan,” tegas Puan seperti melansir Parlementaria, dikutip Sabtu (07/09/2024).

Menurutnya, kemudahan pendaftaran CPNS guna negara dapat menyasar sebanyak mungkin putra-putri terbaik bangsa dari seluruh penjuru negeri untuk menjadi ASN.

Politisi Fraksi PDIP tersebut berharap masalah serupa tidak terjadi lagi. Untuk itu, Ia mendukung evaluasi yang dilakukan terhadap metode atau sistem pendaftaran CPNS.

“Ini juga untuk memberikan keadilan bagi pelamar yang terkena dampak gangguan sistem tersebut,” ungkapnya.

Meskipun kini e-materai dan materai tempel sudah diperbolehkan, pelamar diingatkan untuk tidak menggunakan materai palsu ataupun materai yang sudah pernah digunakan.

“Adanya evaluasi soal pendaftaran CPNS tersebut harus dimanfaatkan para pelamar dengan sebaik-baiknya,” imbau Puan.

Di sisi lain, Puan menilai pendaftaran secara digitalisasi merupakan hal yang baik di tengah kemajuan era teknologi. Hanya saja, Puan mengingatkan Pemerintah harus memastikan bahwa semua sistem sudah siap digunakan sehingga minim permasalahan.

“Karena kendala teknis seperti ini banyak merugikan peserta dan masyarakat yang mungkin saja tidak memiliki akses internet yang mudah. Jadi perkembangan sistem digitalisasi harus didukung kesiapan yang matang,” sebutnya.

Puan menilai, insiden kesulitan penggunaan e-materai bukan hanya menjadi kesalahan teknis tetapi juga menimbulkan ketidaknyamanan bagi para pelamar.

“Transisi ke sistem digital tidak boleh setengah-setengah, dan harus dibarengi dengan infrastruktur yang memadai serta koordinasi yang baik antar lembaga terkait,” jelas Puan.

Ditambahkannya, Pemerintah juga perlu melakukan monitoring sistem berkala selama proses seleksi CPNS dilakukan. Mengingat, kata Puan, antusias masyarakat sangat banyak untuk mendaftar menjadi pengabdi negara.

“Seleksi CPNS ini kan tujuannya untuk menjaring sebanyak mungkin calon-calon terbaik abdi negara. Sehingga harus disiapkan sistem yang baik,” katanya.

Diharapkan, kata Puan, proses seleksi CPNS dapat berjalan dengan lancar, transparan, kredibel, dan profesional sehingga aparatur negara diisi oleh SDM yang berkualitas.

 

 

(Saepul)

Tag: cpnsCPNS 2024E-Materaisitus e-materai

Artikel Terkait

megathrust jepang
Nasional

Jurnal Ungkap Megathrust di Jabar dan Jepang-Chile Berbeda

9 September 2024
Ivan Sugianto
Nasional

Rekening dan Bisnis Ivan Sugianto Dicekal PPATK!

18 November 2024
Ivan Sugianto
Nasional

Tabiat Ivan Sugianto, Viral karna Rundung Bocah hingga Pencucian Uang

15 November 2024
istilah ott
Nasional

Istilah OTT KPK Diganti Kegiatan Penangkapan, Kenapa?

3 Desember 2024
Paus Takjub pada Terowongan Istiqlal-Katedral, Beri Wejangan Antar Umat
Nasional

Paus Takjub pada Terowongan Istiqlal-Katedral, Beri Wejangan Antar Umat

5 September 2024
nikel raja ampat
Nasional

Kegiatan Tambang Nikel di Raja Ampat, Undang Kritik Keras Legislator!

5 Juni 2025
Artikel Selanjutnya
megathrust sekolah

Waspada Megathrust, Mitigasi Perlu Masuk Kurikulum Sekolah?

Artikel Terpopuler

  • pajak kendaraan 2025

    Jangan Lupa, Ini Daftar Jenis Pajak Kendaraan Harus Dibayar 2025!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Perbedaan Seragam Loreng Komcad dan TNI, Serupa Tapi Tak Sama!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • 6 Orang Terkaya Sumatera Utara, Terakhir Berjuluk ‘Raja’

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • 12 Custom ROM untuk Gaming, Performa Tanpa Beban!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Daftar Pinjol Ilegal 2025, Lengkap dengan Ciri-cirinya!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0

Berita Terbaru

abraham samad ijazah jokowi (2)

Diperiksa 10 Jam oleh Polda Metro Jaya soal Isu Ijazah Palsu Jokowi, Abraham Samad Dapati Pertanyaan Tak Sinkron?

14 Agustus 2025
KPK Yaqut

Yaqut Dicekal ke Luar Negeri oleh KPK, Waktu Bisa Diperpanjang

13 Agustus 2025
prabowo megawati

Megawati Layangkan Pesan ke Prabowo, Buang Para Buzzer!

12 Agustus 2025
kodam baru

Koalisi Sipil Respon Pembentukan 6 Kodam Baru: Penunjang Kekuasaan Orba Dibanding Fungsi Pertahanan

11 Agustus 2025

Panji Rakyat merupakan portal berita yang hadir sebagai media online dan menjadi sumber referensi informasi terpercaya yang aktual dan berimbang.

Part of:

Informasi Lainnya

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber

Kontak

  • kontak@panjirakyat.com
© 2022 Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle

© 2022 Panji Rakyat