• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 16 Agustus 2025
Panji Rakyat
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
ADVERTISEMENT
Home Nasional

BMKG Waspadai Bibit Siklon Tropis, Apa Itu?

Penulis Saepul
11 Desember 2024
A A
bibit siklon

(Pixabay)

Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

JAKARTA, PANJIRAKYAT: Koordinator Bidang Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca BMKG, Miming Saepudin menyampaikan, ketiga bibit siklon tropis dengan nama kode 91S, 93S, dan 94S sangat riskan.

BACAJUGA

Yaqut Dicekal ke Luar Negeri oleh KPK, Waktu Bisa Diperpanjang

Koalisi Sipil Respon Pembentukan 6 Kodam Baru: Penunjang Kekuasaan Orba Dibanding Fungsi Pertahanan

Ia menjelaskan, pihaknya terus memonitoring tiga bibit siklon tropis yang berpotensi memengaruhi kondisi cuaca di Indonesia.

Dari pantauannya, bibit 91S terpantau di Samudra Hindia, Barat Daya Lampung, dan bergerak menjauh ke arah barat. Ia menilak , dampak bibit 91S terhadap Indonesia relatif kecil.

“Meski sudah menjauh namun dampak dari bibit siklon bisa menyebabkan hujan lebat dan angin kencang di wilayah Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat,” kata Miming melansir RRI.

ADVERTISEMENT

Terlebih itu, pada kondisi iklim gelombang di Samudra Hindia dengan ketinggian mencapai 2,5–4 meter. Bibit 93S, yang sebelumnya berada di dekat NTT, kini bergerak ke barat daya, semakin jauh dari wilayah Indonesia.

Namun, lanjut Miming, gelombang di Samudra Hindia Selatan NTB berpotensi setinggi 2,5 meter. Sementara, bibit 94S terpantau di sekitar wilayah Timor dan bergerak menjauh ke barat daya.

“Dampaknya lebih terasa, terutama di NTT, NTB, dan Maluku Barat Daya. Dengan potensi hujan lebat dan gelombang laut setinggi 1,25-2,5 meter,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan bahwa bibit siklon ini akan tetap ada selama dua hari sebelum menjauh dan mengurangi dampaknya. Dampak tidak langsung dari ketiga bibit siklon meliputi gelombang laut, hujan lebat, dan angin kencang.

BMKG juga merinci daerah-daerah yang berpotensi terdampak oleh kedua bibit siklon tropis ini, sebagai berikut:

Dampak dari Bibit Siklon Tropis 91S:

• Hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang berpotensi terjadi di Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Banten, dan Jawa Barat.

•  Gelombang tinggi (1,25-2,5 meter) berpotensi terjadi di perairan barat Aceh hingga Bengkulu, Samudera Hindia barat Aceh hingga Bengkulu, Selat Karimata, dan Laut Jawa.

•  Gelombang tinggi (2,5-4 meter) berpotensi terjadi di perairan barat Bengkulu dan Lampung, Samudera Hindia barat Bengkulu-Lampung, Selat Sunda bagian barat dan selatan, serta perairan selatan Pulau Jawa.

Dampak dari Bibit Siklon Tropis 93S:

• Hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang berpotensi terjadi di Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, DI Yogyakarta, dan Nusa Tenggara Timur.

• Gelombang tinggi (1,25-2,5 meter) berpotensi terjadi di Selat Makassar bagian selatan, Selat Bali-Badung-Lombok-Alas bagian selatan, Laut Sawu, Laut Bali, dan Laut Flores.

• Gelombang tinggi (2,5-4 meter) berpotensi terjadi di perairan selatan Bali, NTB, dan NTT, serta Samudera Hindia selatan Bali, NTB, dan NTT.

 

Dengan adanya potensi dampak yang cukup signifikan, BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap mengikuti perkembangan informasi cuaca dan waspada terhadap kemungkinan terjadinya hujan lebat, angin kencang, dan gelombang tinggi dalam beberapa hari ke depan.

 

(Saepul)

Tag: BMKGHujanmusim hujanprediksi BMKG

Artikel Terkait

api abadi ikn
Nasional

Ada Api Abadi di IKN, Apa Manfaatnya?

19 Agustus 2024
puan dpr
Nasional

571 Ribu Penerima Bansos Terindikasi Transaksi Judol, Puan Resah

10 Juli 2025
awan jatuh
Nasional

Fenomena Awan Jatuh, Kendaraan Dragon Ball Turun ke Bumi?

16 November 2024
Job Fair Bekasi
Nasional

Job Fair di Bekasi Membludak, Pelamar Frustasi!

30 Mei 2025
Ali Hasan
Nasional

Ali Hasan Politisi Senior Golkar Tutup Usia dalam 81 Tahun

8 November 2024
UMP naik
Nasional

UMP Naik 6,5 Persen se-Indonesia, UMS akan Menyusul

30 November 2024
Artikel Selanjutnya
jokowi golkar

'Power' Jokowi akan Kuat jika Jadi Ketua Dewan Pembina Golkar

Artikel Terpopuler

  • seragam komcad

    Perbedaan Seragam Loreng Komcad dan TNI, Serupa Tapi Tak Sama!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • 6 Orang Terkaya Sumatera Utara, Terakhir Berjuluk ‘Raja’

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Daftar Pinjol Ilegal 2025, Lengkap dengan Ciri-cirinya!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • 12 Custom ROM untuk Gaming, Performa Tanpa Beban!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Jangan Lupa, Ini Daftar Jenis Pajak Kendaraan Harus Dibayar 2025!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0

Berita Terbaru

prabowo megawati

SBY dan Jokowi Kompak Hadir, di Mana Megawati saat Sidang Tahunan MPR 2025?

15 Agustus 2025
Ditengah Desakan Pemakzulan Bupati Pati, Pemerintah: Cari Jalan Terbaik

Ditengah Desakan Pemakzulan Bupati Pati, Pemerintah: Cari Jalan Terbaik

15 Agustus 2025
abraham samad ijazah jokowi (2)

Diperiksa 10 Jam oleh Polda Metro Jaya soal Isu Ijazah Palsu Jokowi, Abraham Samad Dapati Pertanyaan Tak Sinkron?

14 Agustus 2025
KPK Yaqut

Yaqut Dicekal ke Luar Negeri oleh KPK, Waktu Bisa Diperpanjang

13 Agustus 2025

Panji Rakyat merupakan portal berita yang hadir sebagai media online dan menjadi sumber referensi informasi terpercaya yang aktual dan berimbang.

Part of:

Informasi Lainnya

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber

Kontak

  • kontak@panjirakyat.com
© 2022 Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle

© 2022 Panji Rakyat