JAKARTA, PANJI RAKYAT: Elektabilitas Prabowo Subianto unggul di atas kader PDIP, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Dalam sebuah survei, elektabilitas Prabowo mencapai 38,5 persen ketika berhadapan alias head to head dengan Ganjar yang mendapatkan elektabilitas sebesar 35,4 persen dari survei Indo Barometer.
BACA JUGA: Jangan Ada Israel pada Piala Dunia U-20, Ganjar Setuju Amanat Bung Karno
Sedangkan Anies Baswedan memperoleh mendapatkan elektabilitas sebesar 30,7 persen pada survei Indo Barometer.
“Ini surprise ya, karena Pak Prabowo di tiga nama itu berada di posisi nomor dua, Ganjar nomor satu, tetapi ketika head to head kok Pak Prabowo unggul?” kata Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari dalam keterangan tertulis, Rabu (22/3).
Qodari menerangkan alasan Prabowo bisa unggul dari kedua tokoh tersebut dalam survei Indo Barometer.
“Prabowo ini posisinya di tengah-tengah, sehingga ketika calon tinggal dua, Pak Prabowo dia dapat pemilih yang anti Jokowi sekaligus yang dukung Jokowi, jadi, dapat dua-duanya. Jadi, untung besar Pak Prabowo ini,” terangnya.
Lebih lanjut, kata dia, Jokowi akan menjadi variabel untuk keunggulan di Pilpres 2024 mendatang. Alasan lainnya, Jokowi adalah tokoh politik yang mempunyai jaringan relawan luas sejak 2014 lalu.
Faktor lainnya, menurut dia Ketum PDIP Megawati Soekarno Putri juga sebagai sosok penentu. Meskipun, kini santer tiga nama calon presiden yang menggema diantaranya Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Hingga saat ini, PDIP menjadi salah satu partai yang belum berkoalisi dan memutuskan Capres 2024 yang akan didukung mereka.
Survei Indo Barometer ini dilakukan pada periode 12-24 Februari 2023 dengan menggunakan metode wawancara tatap muka.
Survei ini mencakup 33 Provinsi di Indonesia dengan melibatkan responden sebanyak 1.190 dan dengan margin of error sebesar kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan di 95 persen.
BACA JUGA: Istrinya Sempat Disembur Netizen Soal Hedon, Brigjen Endar Diundang Dewas KPK untuk Klarifikasi