• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Jumat, 14 November 2025
Panji Rakyat
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
ADVERTISEMENT
Home Politik

Ahmad Syaikhu vs Dedi Mulyadi, Mana Paling Solutif Atasi Pencemaran Udara Industri?

Penulis Saepul
17 November 2024
A A
Ahmad Syaikhu Dedi Mulyadi

(Kolase)

Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

BANDUNG, PANJIRAKYAT: Debat Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) berjalan ketat, salah satunya saat bagian bahasan pencemaran udara antara Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie berhadapan dengan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan.

BACAJUGA

PKB Sebut Cita-cita Besar Gus Dur Belum Terwujud untuk Bangsa

Soeharto Dinobatkan Jadi Pahlawan Nasional, PDIP Nilai Pemerintah Abai dengan Aspirasi!

Mereka memperdebatkan soal buruknya kualitas udara di kawasan industri, mulai dari Cikampek hingga Purwakarta. Pasangan Syaikhu-Ilham dan Dedi-Erwan terlihat beropinin berbeda untuk menyikapi penanganan polusi.

Syaikhu-Ilham dalam solusinya, akan memberikan sanksi tegas. Sedangkan, sementara Dedi-Erwan ingin ada integrasi dan eksekusi yang sejalan antara pusat dan daerah dalam penanganan masalah lingkungan, termasuk polusi.

Mulanya, Syaikhu mengkritik soal aroma tak sedap menyengat kawasan industri Cikampek, yang ia sebut sebagai cerminan buruknya pengelolaan lingkungan di wilayah yang pernah dipimpin Dedi Mulyadi sebagai Bupati Purwakarta dua periode.

ADVERTISEMENT

“Kualitas lingkungan hidup di Purwakarta dan sekitarnya belum baik. Apa langkah konkret yang dilakukan untuk mengatasi masalah ini?,” Tanya Syaikhu dalam debat yang digelar di Cirebon itu.

Dedi kemudian menjawab dan menjelaskan soal kontribusinya dalam peningkatan kualitas lingkungan hidup di Purwakarta. Meski begitu, dia mengakui kebijakan yang ada saat ini memang belum terintegrasi dengan baik.

“Masalah kita adalah tingkat kebijakan yang belum terintegrasi serta kurangnya eksekusi. Jika kami terpilih, semua akan menjadi prioritas untuk diselesaikan,” kata Dedi tegas.

Hal ini kemudian dibantah oleh Syaikhu. Menurutnya, pengukuran kualitas udara yang lebih transparan dan tindakan konkret lebih penting untuk mengatasi polusi.

“Ambang batas pengukuran polusi harus jadi perhatian serius. Selain itu, perlu ada sanksi tegas untuk pelanggar lingkungan sebagai efek jera,” kata Syaikhu.

Dedi kemudian merespon pernyataan Syaikhu. Dia mengaku bahwa indikator kualitas udara di kawasan itu salah satu yang mengusulkan adalah dirinya sendiri.

“Saya termasuk yang mengusulkan pemberian indikator kualitas udara di kawasan industri untuk memantau kondisi lingkungan secara berkala,” kata Dedi.

 

 

(Saepul)

Artikel Terkait

komisi DPR
Politik

Puan Bakal Tambahkan Komisi di DPR untuk Imbangi Kementerian Era Prabowo-Gibran

25 September 2024
tni polri kejaksaan
Politik

Hinca Panjaitan Komentari TNI dan Polri Bekingi Kejaksaan

23 Mei 2025
ahmad lutfi
Politik

Prabowo Terang-terangan Dukung Ahmad Luthfi di Pilgub Jateng, Wajar?

13 November 2024
pengurus golkar
Politik

HUT Golkar ke-61 Tak Mentereng, Jadi Ajang Pembuktian Bahlil ke Rakyat?

26 Oktober 2025
kpk hasto
Politik

KPK Siap Hadapi Praperadilan Hasto, PDIP Gandeng Belasan Pengacara!

21 Januari 2025
Politik

Verrel Bramasta Masuk Politik, Gabung PAN Didampingi Eko Patrio

9 Februari 2023
Artikel Selanjutnya
awan jatuh

Heboh Awan Jatuh Disebut Netizen Kendaraan Son Goku, Ini Penjelasan BMKG

Artikel Terpopuler

  • pajak kendaraan 2025

    Jangan Lupa, Ini Daftar Jenis Pajak Kendaraan Harus Dibayar 2025!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Peringkat Brand Mobil terbesar di Dunia 2024, Ada Jagoan Mu?

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Beragam Mitos Burung Tekukur, Kebaikan hingga Mistis!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Obat Alprazolam untuk Panik Berlebih, Tapi Ini Kategori Dilarang Konsumsi!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • 6 Orang Terkaya Sumatera Utara, Terakhir Berjuluk ‘Raja’

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0

Berita Terbaru

cita cita gus dur

PKB Sebut Cita-cita Besar Gus Dur Belum Terwujud untuk Bangsa

13 November 2025
soeharto pahlawan nasional (3)

Soeharto Dinobatkan Jadi Pahlawan Nasional, PDIP Nilai Pemerintah Abai dengan Aspirasi!

11 November 2025
tokoh gelar pahlawan (2)

10 Tokoh Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional, Soeharto Hingga Marsinah

10 November 2025
Prabowo Israel

Prabowo dalam Taklimat Gerindra: Kekuasaan Bermanfaat untuk Rakyat

9 November 2025

Panji Rakyat merupakan portal berita yang hadir sebagai media online dan menjadi sumber referensi informasi terpercaya yang aktual dan berimbang.

Part of:

Informasi Lainnya

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber

Kontak

  • kontak@panjirakyat.com
© 2022 Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle

© 2022 Panji Rakyat