• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 23 November 2025
Panji Rakyat
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
ADVERTISEMENT
Home Dunia

Kericuhan Suporter Bola di Afrika Barat, Terpercik Kudeta Politik!

Penulis Saepul
3 Desember 2024
A A
kericuhan suporter sepak bola afrika barat

(Tangkap layar/X)

Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

BANDUNG, PANJIRAKYAT: Kericuhan yang tampak sesak akibat pertandingan sepak bola, terjadi di Afrika barat. Peristiwa itu, berujung pada korban jiwa, 56 orang meninggal dunia, Senin (02/12/2024).

BACAJUGA

Teroris Bom Bali Hambali Tak Bisa Masuk Indonesia, Yusril Beberkan Alasannya

TNI Siap Turun Lakukan Misi Kemanusiaan di Myanmar

Menteri Informasi Fana Soumah menyampaikan, penyelidikan sedang bergerak untuk mengusut kerumunan rusuh di stadion yang ada di kota selatan Nzerekore.

Video yang beredar di media sosial, menunjukkan para suporter berdesakan untuk keluar dari stadion.

“Pemerintah menyesalkan insiden yang merusak pertandingan sepak bola antara tim Labé dan Nzérékoré sore ini di Nzérékoré,” kata Perdana Menteri Guinea Bah Oury, dalam pernyataan CNN International, Selasa (3/12/2024).

ADVERTISEMENT

“Pemerintah memantau perkembangan situasi dan menegaskan kembali seruannya untuk tetap tenang sehingga layanan rumah sakit tidak terhambat dalam memberikan pertolongan pertama kepada yang terluka,” kata Oury, sementara otoritas kota diperintahkan untuk memulihkan “ketenangan sosial.”

Oury belum menjelaskan kronologi dari kericuhan massa suporter sepak bola tersebut, tetapi ia mengatakan akan lebih rinci akan menyusul.

Rekaman itu, memperlihatkan para suporter sepak bola memanjat tembok saat mereka mencoba mengamankan diri dari stadion Nzerekore di Guinea tenggara.

Dari ketterangan Reuters, para saksi mengatakan, kericuhan bermula setelah wasit memimpin pertandingan mengeluarkan salah satu pemain pada menit menjelang turun minum, yang memicu kemarahan dan pelemparan batu dari penggemar.

“Pelemparan batu dimulai dan polisi ikut serta, menembakkan gas air mata. Dalam kesibukan dan perebutan yang terjadi setelahnya, saya melihat orang-orang jatuh ke tanah, anak-anak perempuan dan anak-anak terinjak-injak. Itu mengerikan,” kata Amara Conde, yang berada di stadion.

Eks pemimpin yang digulingkan Alpha Conde mengkritik pertandiangan itu, lantaran saat situasi negara terjadi ketegangan dan pembatasan.

Conde yang runtuh oleh pemimpin junta Mamady Doumbouya dalam kudeta tahun 2021, menambahkan “Walaupun pembatasan ketat diberlakukan pada acara dan rapat umum, termasuk yang terkait dengan olahraga, sangat penting bagi kita untuk memeriksa bagaimana acara ini terencana dan terlaksana.”

Media domestik, Avenirguinee melaporkan, pertandingan itu merupakan bagian dari turnamen penyelenggaraan oleh junta militer yang berkuasa di Gunea untuk mencalonkan pencalona Doumboya.

Selepas mengambil alih kekuasaan, Doumbouya mendaulat pribadinya sebagai presiden, yang menargetkan encalonan presiden dalam pemilihan pada perkiraan tahun 2025.

Ia sendiri salah satu orang yang telah mengkudeta kekuasaan di wilayah yang tengah bergejolak sejak tahun 2020.

Afrika Barat dan Tengah telah menyaksikan sedikitnya delapan kudeta yang berhasil sejak tahun 2020, karena pergolakan politik kian mengkhawatirkan atas kejatuhan militer di wilayah yang melimpah sumber daya tertindih kemiskinan.

 

(Saepul)

Tag: Afrikakericuhankericuhan sepak bolasuporter

Artikel Terkait

Teroris Hambali
Dunia

Teroris Bom Bali Hambali Tak Bisa Masuk Indonesia, Yusril Beberkan Alasannya

15 Juni 2025
Donald Trump muslim
Dunia

Kemenangan Donald Trump Tak Lupakan Kontribusi Umat Muslim

8 November 2024
rupiah dolar (2)
Dunia

Kurs Rupiah pada Dollar Melorot Hari ini, Pakar Ungkap Penyebabnya!

28 Oktober 2024
iaf 2024
Dunia

Isu Penting di Meja IAF 2024, Menghantarkan Peluang 2 Negara

1 September 2024
flu burung
Dunia

AS Musnahkan 100 Ribu Bebek Indikasi Virus Flu Burung

24 Januari 2025
japan airlines
Dunia

Japan Airlines Tawarkan Liburan Gratis ke Jepang, Mau?

19 September 2024
Artikel Selanjutnya
Dusun Wotowati

Dusun Wotawati Cuma Bisa Terang 7 Jam? Ini Penyebabnya!

Artikel Terpopuler

  • brand mobil dunia

    Peringkat Brand Mobil terbesar di Dunia 2024, Ada Jagoan Mu?

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Beragam Mitos Burung Tekukur, Kebaikan hingga Mistis!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Perbedaan Seragam Loreng Komcad dan TNI, Serupa Tapi Tak Sama!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • 6 Orang Terkaya Sumatera Utara, Terakhir Berjuluk ‘Raja’

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Saat Debt Collector Menagih Tanya 4 Surat ini, Tak Bisa Nagih Seenak Jidat!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0

Berita Terbaru

Momentum HUT PSI ke-11, Kaesang Tekankan Pembuktian ke Kader untuk Jadi Partai Besar

Momentum HUT PSI ke-11, Kaesang Tekankan Pembuktian ke Kader untuk Jadi Partai Besar

17 November 2025
Lelang IKN

Otorita IKN Buka Lelang Hunian ASN

17 November 2025
prabowo raja yordania

Ketika Prabowo Ditabur Pujian oleh Raja Yordania

15 November 2025
cita cita gus dur

PKB Sebut Cita-cita Besar Gus Dur Belum Terwujud untuk Bangsa

13 November 2025

Panji Rakyat merupakan portal berita yang hadir sebagai media online dan menjadi sumber referensi informasi terpercaya yang aktual dan berimbang.

Part of:

Informasi Lainnya

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber

Kontak

  • kontak@panjirakyat.com
© 2022 Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle

© 2022 Panji Rakyat