CIMAHI, PANJIRAKYAT: Dalam rangka memperingati Hari Kontrasepsi Sedunia 2024, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Cimahi menyelenggarakan layanan Keluarga Berencana (KB) Bergerak di Klinik Siliwangi, Cimahi, Selasa (17/9/2024).
Kepala DP3AP2KB Kota Cimahi, Fitriani Manan, menyatakan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan cakupan partisipasi KB, khususnya metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) seperti IUD dan implan, sebagai bagian dari upaya percepatan penurunan stunting di Kota Cimahi.
“KB merupakan salah satu upaya penting dalam percepatan penurunan stunting,” kata Fitriani.
Fitriani menjelaskan, target kegiatan ini mencakup 120 akseptor yang terdiri dari 100 akseptor IUD dan 20 akseptor implan, yang dilaksanakan di Klinik Siliwangi.
“Selain itu, terdapat 20 akseptor MOW (Metode Operasi Wanita), yang dibagi antara RSUD Cibabat untuk 15 akseptor dan RS Baros untuk 5 akseptor,” kata dia.
Kegiatan ini juga melibatkan berbagai aktivitas, seperti penyerahan cinderamata sebagai penghargaan kepada mitra kerja, paparan materi terkait pelayanan KB dan upaya pencegahan stunting, konseling pelayanan KB MKJP, hingga pelayanan langsung oleh tenaga kesehatan mitra di Klinik Siliwangi.
“Selain itu, dilakukan visitasi pelayanan KB MKJP bersama mitra kerja,” tegasnya.
BACA JUGA: Perpamsi Desak Pemerintah Revisi Aturan PUPR soal Sumber Air
Fitriani berharap melalui kegiatan ini, partisipasi masyarakat dalam program KB MKJP dapat terus meningkat.
“Kegiatan bersama mitra ini juga dapat mengoptimalkan pemanfaatan dana BOKB untuk mendukung operasional layanan KB MKJP di Kota Cimahi,” pungkasnya.
(Agung)
