JAKARTA, PANJIRAKYAT: Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia mengambil pembelaan untuk Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 01, Ridwan Kamil -Suwono (RIDO) yang disindir oleh eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang menyebut, calon gubernur Jakarta tetapi tak mencoblos di Jakarta.
Pernyataan tersebut, dianggap menyindir Ridwan Kamil dan Suswono yang mencoblos di Bandung dan Bogor. Hal ini karena paslon RIDO masih ber-KTP Jawa Barat.
Menurut Bahlil, hak itu bukan masalah. Pasalnya, hal serupa pernah terjadi pada Joko Widodo (Jokowi) saat maju di Pilgub Jakarta 2012 silam. Namun, justru memenangi Pilgub Jakarta 2012.
“Kalau persoalan Pak RK memilih di Jawa Barat tidak di Jakarta, du 2012 Pak Jokowi juga itu memilihnya tidak di Jakarta. Karena Pak Jokowi waktu itu KTP -nya Solo,” kata Bahlil usai nyoblos dikawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan,Rabu (27/11/2024).
Bahlil mendoakan pasangan RIDO juga bisa mengikuti jejak Jokowi tersebut memenangi Pilkada Jakarta.
“Hasilnya Pak Jokowi jadi gubernur, Ya kita doakan Insya Allah jejak Pak Jokowi itu dapat diikuti Pak RK,” jelasnya.
Bahlil pun mendoakan pasangan R1DO juga bisa mengikuti jejak Jokowi tersebut memenangi Pilkada Jakarta.
Bahlil menilai, tidak ada aturan yang dilanggar oleh pasangan RIDO yang mencoblos di luar Jakarta. Bahlil lantas menyindir balik, seharusnya intelektualitas yang tinggi, diiringi pola pikir yang bijaksana.
“Kan, tidak ada aturan yang dilanggar. Jadi jangan terlalu berpikir itu yang apa ya, ya harusnya intelektualitas itu harus diiringi dengan cara berpikir juga yang bijak, ” katanya
Sebelumnya mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan menilai Pilkada Jakarta 2024 termasuk unik. Karena, ada calon gubernur, yang justru mencoblos di luar Jakarta.
“Unik ini Pilkada ini (Jakarta). Pesertanya pada nyoblos di Jakarta enggak, nih, semua ?”ucap Anies.
(Saepul)