• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 17 Agustus 2025
Panji Rakyat
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
ADVERTISEMENT
Home Dunia

Angka Harapan Hidup Lansia Indonesia, Rentan dengan Kesepian?

Penulis Saepul
20 Desember 2024
A A
lansia indonesia (3)

(Pixabay)

Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

JAKARTA, PANJIRAKYAT: Realita populasi menua atau aging population tidak hanya menjadi kenyataan bagi negara lain, termasuk juga Indonesia. Merujuk data dari Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga) tercatat, dalam 2023 lansia di Indonesia telah mencapai lebih dari 11 persen dari total populasi atau sekitar 30 juta orang.

BACAJUGA

Teroris Bom Bali Hambali Tak Bisa Masuk Indonesia, Yusril Beberkan Alasannya

TNI Siap Turun Lakukan Misi Kemanusiaan di Myanmar

Menteri Kemendukbangga, Wihaji, mengestimasi angka populasi lansia akan meningkat drastis pada 2045.

“Tahun lalu 10 persen, sekarang 11,75 persen, dan diperkirakan pada 2045, populasi lansia kita akan mencapai 20,5 persen. Di masa emas 2045, angka ini menjadi perhatian penting terkait bonus demografi,” jelasnya dalam konferensi pers di Kemendukbangga, Kamis (19/12/2024).

Angka Harapan Hidup Lansia di Indonesia

Kendati angka harapan hidup meningkat hingga rata-rata 76 tahun, laporan Kemendukbangga menunjukkan hanya sekitar 4 persen lansia yang sehat. Kondisi ini menjadi tantangan besar dalam meningkatkan kualitas hidup kelompok lansia di Indonesia.

ADVERTISEMENT

Salah satu dampak signifikan dari bertambahnya populasi lansia adalah meningkatnya kasus kesepian. Kesepian, menurut Wihaji, tidak boleh dianggap sepele karena dapat memengaruhi kesehatan fisik sekaligus psikologis para lansia.

“Kesepian bisa memicu pikiran-pikiran negatif yang berujung pada keputusasaan,” tambahnya.

Untuk mengatasi hal ini, pemerintah perlu memberdayakan lansia melalui program yang memastikan mereka tetap produktif. Salah satu inisiatifnya adalah sekolah sehat lansia, yang mengajak mereka untuk berinteraksi secara positif melalui kegiatan seperti senam dan olahraga demi menjaga kesehatan jiwa dan raga.

Hasil skrining nasional Kemendukbangga atau BKKBN pada 2024 menunjukkan bahwa kesepian memiliki dampak serius pada kesehatan mental lansia.

Sebanyak 64,4 persen lansia mengalami depresi, dengan prevalensi lebih tinggi pada perempuan dibanding laki-laki, terutama di kelompok usia 80 tahun ke atas. Depresi lebih banyak dialami oleh lansia dengan pendidikan rendah, tinggal sendirian, atau belum menikah.

Potensi Meninggal dalam Kesepian

Salah satu dampak fatal dari kesepian adalah risiko meninggal dalam kesendirian, yang sering dialami lansia. Fenomena ini telah banyak dilaporkan di negara maju seperti Jepang, di mana lebih dari 60 ribu lansia meninggal dalam kesendirian setiap tahun karena tidak ada pendamping.

“Kondisi serupa mungkin juga mulai terjadi di Indonesia. Misalnya, ketika orang tua yang sebelumnya sukses menyekolahkan anak-anak mereka, berharap anak-anak itu akan menjaga mereka. Namun, kenyataannya, anak-anak tersebut mandiri, memiliki rumah sendiri, atau bahkan tidak kembali ke rumah orang tua,” ungkap Wihaji.

Sebagian besar lansia berusia 60 hingga 70 tahun hidup sendirian, karena anak-anak mereka telah memiliki keluarga masing-masing. Sehingga hal ini menciptakan tantangan baru bagi lansia untuk menjalani hidup tanpa pendampingan.

Tag: angka harapan hidupangka harapan hidup di Chinaangka harapan hidup duniaangka kelahiran

Artikel Terkait

angka harapan hidup
Dunia

Angka Harapan Hidup di China Naik 78,6 Tahun karena ini

30 Agustus 2024
vaksin mpox
Dunia

WHO beberkan 3 Vaksin Penangkal Mpox, Sudah Lewat Pengujian

12 September 2024
OCCRP jokowi
Dunia

Jokowi Finalis Tokoh Terkorup 2024, OCCRP: Di luar kendali kami!

5 Januari 2025
WNI ditembak
Dunia

WNI Ditembak Aparat Malaysia, Korban Tak Ada Identitas

27 Januari 2025
gunung everest
Dunia

Penemuan Sepatu Bot di Gunung Everest, Misteri 100 Tahun Bangkit Lagi!

13 Oktober 2024
PENELITI INDONESIA BERPENGARUH DUNIA
Dunia

Bikin Bangga, Peneliti Indonesia Jajaki Ilmuwan Berpengaruh Dunia!

27 September 2024
Artikel Selanjutnya
indomie ditarik di australia (2)

Indomie Ditarik di Australia, Indofood Buka Suara

Artikel Terpopuler

  • orang terkaya

    6 Orang Terkaya Sumatera Utara, Terakhir Berjuluk ‘Raja’

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Perbedaan Seragam Loreng Komcad dan TNI, Serupa Tapi Tak Sama!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Daftar Pinjol Ilegal 2025, Lengkap dengan Ciri-cirinya!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Jangan Lupa, Ini Daftar Jenis Pajak Kendaraan Harus Dibayar 2025!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Peringkat Brand Mobil terbesar di Dunia 2024, Ada Jagoan Mu?

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0

Berita Terbaru

bupati pati

Gerindra Sanksi Tegas Bupati Pati: Harus Berbakti pada Rakyat

16 Agustus 2025
prabowo megawati

SBY dan Jokowi Kompak Hadir, di Mana Megawati saat Sidang Tahunan MPR 2025?

15 Agustus 2025
Ditengah Desakan Pemakzulan Bupati Pati, Pemerintah: Cari Jalan Terbaik

Ditengah Desakan Pemakzulan Bupati Pati, Pemerintah: Cari Jalan Terbaik

15 Agustus 2025
abraham samad ijazah jokowi (2)

Diperiksa 10 Jam oleh Polda Metro Jaya soal Isu Ijazah Palsu Jokowi, Abraham Samad Dapati Pertanyaan Tak Sinkron?

14 Agustus 2025

Panji Rakyat merupakan portal berita yang hadir sebagai media online dan menjadi sumber referensi informasi terpercaya yang aktual dan berimbang.

Part of:

Informasi Lainnya

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber

Kontak

  • kontak@panjirakyat.com
© 2022 Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle

© 2022 Panji Rakyat