• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 16 Agustus 2025
Panji Rakyat
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
ADVERTISEMENT
Home Dunia

Desember akan Dihujani Fenomena Langka, Hujan Meteor Geminid!

Penulis Saepul
12 Desember 2024
A A
fenomena hujan meteor geminid

(Pixabay)

Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

JAKARTA, PANJIRAKYAT: Puncak hujan meteor Geminid akan terjadi dalam perkiraan malam 13 hingga 14 Desember, sebagai fenomena langit.

BACAJUGA

Teroris Bom Bali Hambali Tak Bisa Masuk Indonesia, Yusril Beberkan Alasannya

TNI Siap Turun Lakukan Misi Kemanusiaan di Myanmar

Hujan meteor ini mampu menghadirkan hingga 120 meteor per jam di langit yang benar-benar gelap. Momentumnya dalam tahun ini akan bertepatan dengan fase bulan hampir purnama.

Binar bulan akan menutupi mengurangi visibilitas meteor-meteor yang lebih redup. Namun, pada meteor yang lebih besar dan menunjukkan binar, akan tetapi bercahaya, apalagi jika langit cerah

Sejarah Hujan Meteor Geminid

Fenomena ini berasal dari debu yang ditinggalkan oleh asteroid 3200 Phaethon, sebuah objek yang memiliki orbit menyerupai komet. Asteroid ini membutuhkan waktu sekitar 1,4 tahun untuk menyelesaikan satu orbitnya mengelilingi Matahari.

ADVERTISEMENT

Meteor-meteor dari hujan meteor Geminid terkenal dengan cahaya terang serta warna yang mencolok, biasanya kuning, dan pergerakannya yang cepat.

Pusat radiasi hujan meteor ini berada di konstelasi Gemini, yang terletak di langit belahan utara. Konstelasi ini mulai terlihat sejak pukul 10 malam waktu setempat, sehingga menjadi panduan bagi para pengamat yang ingin menyaksikan fenomena tersebut.

Tips Menyaksikan

Untuk menikmati pertunjukan meteor Geminid dengan maksimal, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

  • Pilih Lokasi yang Tepat: Cari area yang jauh dari polusi cahaya kota dan memiliki langit gelap. Lokasi ini akan memberikan visibilitas terbaik.
  • Atur Posisi: Hadapkan pandangan ke bagian langit yang paling gelap dengan punggung menghadap ke arah bulan untuk meminimalkan gangguan dari cahayanya.
  • Persiapkan Diri: Gunakan pakaian hangat dan bawa minuman panas untuk menjaga kenyamanan, mengingat suhu malam yang cenderung dingin.
  • Adaptasi Mata: Berikan waktu sekitar 30 menit bagi mata Anda untuk menyesuaikan diri dengan kegelapan agar dapat melihat meteor dengan lebih jelas.

Bagi mereka yang tidak sempat menyaksikan puncaknya pada 13–14 Desember, jangan berkecil hati.

Hujan meteor Geminid masih aktif hingga 24 Desember, sehingga ada banyak peluang untuk menikmati salah satu fenomena langit terbaik tahun ini.

Meteor Produktif dan Unik

Hujan meteor Geminid pertama kali tercatat pada pertengahan abad ke-19, dan kini terkenal sebagai salah satu yang paling produktif. Pada puncaknya, lebih dari 100 meteor per jam dapat terlihat melesat di langit.

Keunikan hujan meteor ini terletak pada asalnya. Tidak seperti kebanyakan hujan meteor lain yang berasal dari komet, Geminid berasal dari asteroid, yaitu 3200 Phaethon.

Debu yang ditinggalkan asteroid ini menciptakan jejak indah di atmosfer, menghasilkan pertunjukan cahaya yang memukau.

Meskipun cahaya bulan hampir purnama sedikit mengurangi pengalaman visual, fenomena hujan meteor Geminid tetap menjadi tontonan yang memikat.

Dengan persiapan yang matang dan lokasi pengamatan yang tepat, Anda dapat menikmati keindahan alam ini dan menjadikannya momen yang tak terlupakan.

Jangan lewatkan kesempatan langka ini untuk menyaksikan fenomena ini, salah satu keajaiban langit paling spektakuler di penghujung tahun.

 

(Saepul)

Tag: fenomena alamfenomena badai magnetfenomena gunung FujiHujan

Artikel Terkait

WNI ditembak
Dunia

WNI Ditembak Aparat Malaysia, Korban Tak Ada Identitas

27 Januari 2025
kebakaran hutan los angeles (2)
Dunia

Kebakaran Hutan Los Angeles, Jadi Celah Pelaku Kejahatan Nyamar Damkar!

14 Januari 2025
Dunia

Mantap!GM Menang VS Toyota di AS,Esemka Kapan?

5 Januari 2023
Dunia

Spanyol akan Menetapkan Cuti Menstruasi Berbayar, Bentuk Menghargai Kaum Wanita?

17 Februari 2023
saham tiktok
Dunia

Warga China Geram, Donald Trump Bidik 50% Saham TikTok

24 Januari 2025
Prabowo anggaran
Dunia

Memberantas Kemiskinan, Prabowo Harus Contoh Narendra Modi

26 Januari 2025
Artikel Selanjutnya
baterai mobil listrik (2)

Baterai Mobil Listrik Gampang Rusak? Ini Hasil Penelitian Ahli!

Artikel Terpopuler

  • seragam komcad

    Perbedaan Seragam Loreng Komcad dan TNI, Serupa Tapi Tak Sama!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • 6 Orang Terkaya Sumatera Utara, Terakhir Berjuluk ‘Raja’

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Daftar Pinjol Ilegal 2025, Lengkap dengan Ciri-cirinya!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • 12 Custom ROM untuk Gaming, Performa Tanpa Beban!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Jangan Lupa, Ini Daftar Jenis Pajak Kendaraan Harus Dibayar 2025!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0

Berita Terbaru

prabowo megawati

SBY dan Jokowi Kompak Hadir, di Mana Megawati saat Sidang Tahunan MPR 2025?

15 Agustus 2025
Ditengah Desakan Pemakzulan Bupati Pati, Pemerintah: Cari Jalan Terbaik

Ditengah Desakan Pemakzulan Bupati Pati, Pemerintah: Cari Jalan Terbaik

15 Agustus 2025
abraham samad ijazah jokowi (2)

Diperiksa 10 Jam oleh Polda Metro Jaya soal Isu Ijazah Palsu Jokowi, Abraham Samad Dapati Pertanyaan Tak Sinkron?

14 Agustus 2025
KPK Yaqut

Yaqut Dicekal ke Luar Negeri oleh KPK, Waktu Bisa Diperpanjang

13 Agustus 2025

Panji Rakyat merupakan portal berita yang hadir sebagai media online dan menjadi sumber referensi informasi terpercaya yang aktual dan berimbang.

Part of:

Informasi Lainnya

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber

Kontak

  • kontak@panjirakyat.com
© 2022 Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle

© 2022 Panji Rakyat