BANDUNG, PANJIRAKYAT: Apple kabarnya akan merilis penurus iPhone 15, seri 16 dalam 9 September 2024 mendatang. Menjelang peluncuran ini, tak heran banyak muncul desas-desus seputar iPhone 16.
Peluncuran ini menjadi salah satu momen paling dinantikan dalam industri teknologi tahun ini, terutama karena kehadiran fitur unggulan terbaru mereka, Apple Intelligence, yang mengusung teknologi kecerdasan buatan.
Menurut laporan BGR, meski terdapat iming-iming teknologi kecerdasan buatan, bagi banyak produsen ponsel seperti Google dengan seri Pixel 9 dan Samsung dengan Galaxy S24 serta Galaxy Z Flip atau Fold 6, Apple tampaknya berusaha memanfaatkan fitur ini sebagai daya jual mereka.
Sayangnya, fitur AI ini hanya akan tersedia pada seri iPhone 16 serta model iPhone 15 Pro dan Pro Max. Pengguna iPhone 15 reguler, Plus dan model yang lebih lama akan terpaksa melewatkan pengalaman Apple Intelligence ini.
Namun, tampaknya tidak semua penggemar Apple benar-benar terpesona dengan inovasi kecerdasan buatan ini. Dari hasil survei CIRP (Consumer Intelligence Research Partners) mengungkapkan bahwa alasan utama konsumen membeli ponsel baru tidak selalu terkait dengan fitur terbaru.
Survei ini mencatat responden mengenai alasan mereka mengganti ponsel terakhir mereka dengan jawaban terbuka.
Berikut adalah hasil utama dari survei tersebut:
- HP dengan pemakaian lama: 44%
- sudah hilang, rusak atau dicuri: 29%
- Mengincar fitur baru: 18%
- Promo dan diskon: 6%
- Beralih karena 5G: 2%
- Kerabat dan teman menggunakan Apple: 1%
Dengan hasil itu terlihat, hanya sebanyak 18% responden yang membeli ponsel baru dengan alasan ingin menikmati fitur baru, seperti Apple Intelligence.
CIRP menjelaskan, kebanyakan orang mengganti HP karena mereka sudah tidak memadai atau karena kerusakan fisik yang membuat perbaikan menjadi tidak ekonomis.
“CIRP mencatat bahwa banyak orang merasa sudah waktunya untuk meng-upgrade ke ponsel baru ketika ponsel lama mereka mulai menunjukkan penurunan performa,” ujar CIRP dari BGR.
Selain itu, survei dari SellCell juga memberikan informasi tambahan tentang sentimen pasar terhadap iPhone 16. SellCell melakukan survei, calon pembeli yang cenderung mempengaruhi keputusan mereka untuk membeli iPhone 16.
Temuan mereka menunjukkan bahwa faktor harga dan fitur-fitur praktis seperti kemampuan anti-panas lebih berpengaruh daripada dengan godaan fitur Al.
Dengan hasil survei yang menunjukkan bahwa aspek harga dan kepraktisan lebih menjadi perhatian dibandingkan dengan teknologi kecerdasan buatan, ada kemungkinan bahwa Apple mungkin menghadapi tantangan dalam memasarkan fitur Apple Intelligence.
(Saepul)