• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Senin, 7 Juli 2025
Panji Rakyat
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
ADVERTISEMENT
Home Dunia

Kericuhan Suporter Bola di Afrika Barat, Terpercik Kudeta Politik!

Penulis Saepul
3 Desember 2024
A A
kericuhan suporter sepak bola afrika barat

(Tangkap layar/X)

Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

BANDUNG, PANJIRAKYAT: Kericuhan yang tampak sesak akibat pertandingan sepak bola, terjadi di Afrika barat. Peristiwa itu, berujung pada korban jiwa, 56 orang meninggal dunia, Senin (02/12/2024).

BACAJUGA

Teroris Bom Bali Hambali Tak Bisa Masuk Indonesia, Yusril Beberkan Alasannya

TNI Siap Turun Lakukan Misi Kemanusiaan di Myanmar

Menteri Informasi Fana Soumah menyampaikan, penyelidikan sedang bergerak untuk mengusut kerumunan rusuh di stadion yang ada di kota selatan Nzerekore.

Video yang beredar di media sosial, menunjukkan para suporter berdesakan untuk keluar dari stadion.

“Pemerintah menyesalkan insiden yang merusak pertandingan sepak bola antara tim Labé dan Nzérékoré sore ini di Nzérékoré,” kata Perdana Menteri Guinea Bah Oury, dalam pernyataan CNN International, Selasa (3/12/2024).

ADVERTISEMENT

“Pemerintah memantau perkembangan situasi dan menegaskan kembali seruannya untuk tetap tenang sehingga layanan rumah sakit tidak terhambat dalam memberikan pertolongan pertama kepada yang terluka,” kata Oury, sementara otoritas kota diperintahkan untuk memulihkan “ketenangan sosial.”

Oury belum menjelaskan kronologi dari kericuhan massa suporter sepak bola tersebut, tetapi ia mengatakan akan lebih rinci akan menyusul.

Rekaman itu, memperlihatkan para suporter sepak bola memanjat tembok saat mereka mencoba mengamankan diri dari stadion Nzerekore di Guinea tenggara.

Dari ketterangan Reuters, para saksi mengatakan, kericuhan bermula setelah wasit memimpin pertandingan mengeluarkan salah satu pemain pada menit menjelang turun minum, yang memicu kemarahan dan pelemparan batu dari penggemar.

“Pelemparan batu dimulai dan polisi ikut serta, menembakkan gas air mata. Dalam kesibukan dan perebutan yang terjadi setelahnya, saya melihat orang-orang jatuh ke tanah, anak-anak perempuan dan anak-anak terinjak-injak. Itu mengerikan,” kata Amara Conde, yang berada di stadion.

Eks pemimpin yang digulingkan Alpha Conde mengkritik pertandiangan itu, lantaran saat situasi negara terjadi ketegangan dan pembatasan.

Conde yang runtuh oleh pemimpin junta Mamady Doumbouya dalam kudeta tahun 2021, menambahkan “Walaupun pembatasan ketat diberlakukan pada acara dan rapat umum, termasuk yang terkait dengan olahraga, sangat penting bagi kita untuk memeriksa bagaimana acara ini terencana dan terlaksana.”

Media domestik, Avenirguinee melaporkan, pertandingan itu merupakan bagian dari turnamen penyelenggaraan oleh junta militer yang berkuasa di Gunea untuk mencalonkan pencalona Doumboya.

Selepas mengambil alih kekuasaan, Doumbouya mendaulat pribadinya sebagai presiden, yang menargetkan encalonan presiden dalam pemilihan pada perkiraan tahun 2025.

Ia sendiri salah satu orang yang telah mengkudeta kekuasaan di wilayah yang tengah bergejolak sejak tahun 2020.

Afrika Barat dan Tengah telah menyaksikan sedikitnya delapan kudeta yang berhasil sejak tahun 2020, karena pergolakan politik kian mengkhawatirkan atas kejatuhan militer di wilayah yang melimpah sumber daya tertindih kemiskinan.

 

(Saepul)

Tag: Afrikakericuhankericuhan sepak bolasuporter

Artikel Terkait

poligami Gubernur Jakarta
Dunia

Kebijakan Poligami Diteken Pj Gubernur Jakarta, PDIP: Cari Pembenaran Diri Sendri?

19 Januari 2025
Dunia

Misi Kemanusiaan Muhammadiyah, Akan Kirim Bantuan Medis untuk Korban Gempa Turki

7 Februari 2023
gempa myanmar
Dunia

Gempa Besar Guncang Myanmar, Getaran Merambah ke Thailand hingga China

28 Maret 2025
serangan israel iran
Dunia

Pasca Serangan Israel ke Iran, Kemenlu Ungkap Nasib Seluruh WNI

27 Oktober 2024
wni kasus pembunuhan
Dunia

11 WNI Ditangkap Polisi Jepang soal Kasus Pembunuhan, Kemlu Kawal Hukum!

17 Januari 2025
Dunia

Waspada Serangan ISIS, China Kirim Senjata Canggih Ke Taliban

22 Januari 2023
Artikel Selanjutnya
Dusun Wotowati

Dusun Wotawati Cuma Bisa Terang 7 Jam? Ini Penyebabnya!

Artikel Terpopuler

  • pinjol ilegal

    Daftar Pinjol Ilegal 2025, Lengkap dengan Ciri-cirinya!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Perbedaan Seragam Loreng Komcad dan TNI, Serupa Tapi Tak Sama!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • 6 Orang Terkaya Sumatera Utara, Terakhir Berjuluk ‘Raja’

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Jangan Lupa, Ini Daftar Jenis Pajak Kendaraan Harus Dibayar 2025!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Peringkat Brand Mobil terbesar di Dunia 2024, Ada Jagoan Mu?

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0

Berita Terbaru

pemakzulan gibran

Gibran Dianggap Pantas Dimakzulkan, Dinilai Ada Ketimpangan!

7 Juli 2025
roy suryo ijazah palsu jokowi (2)

Roy Suryo Dibuat Bingung Paiman soal Klaim Melihat Ijazah Asli Jokowi

6 Juli 2025
sudirman said jokowi

Mantan Menteri ESDM Blak-blakan Penyelewengan Jokowi!

4 Juli 2025
fadli zon penulisan sejarah (2)

Diminta Stop Penulisan Sejarah Ulang, Disanggah Fadli Zon dengan Nama ‘Bung Karno’!

2 Juli 2025

Panji Rakyat merupakan portal berita yang hadir sebagai media online dan menjadi sumber referensi informasi terpercaya yang aktual dan berimbang.

Part of:

Informasi Lainnya

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber

Kontak

  • kontak@panjirakyat.com
© 2022 Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle

© 2022 Panji Rakyat