JAKARTA, PANJIRAKYAT: Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan, sudah ada beberapa partai politik (parpol) memberikan kandidat menteri untuk kabinet di pemerintahan Prabowo dan Gibran.
Dasco menegaskan, setiap usulan nama tersebut harus mendapatkan profiling dari Prabowo langsung.
“Ada yang sudah mengusulkan dan sedang di profiling disimulasikan ya, nanti pada waktunya akan disampaikan kembali kepada ketua umum yang bersangkutan,” kata Dasco di Gedung MPR/DPR, Jakarta, Sabtu (14/9/2024).
Namun, Dasco mengklaim tidak tahu soal parpol mana saja yang memberikan usulan kandidat menteri pada pemerintahan berikutnya.
“Ah ini saya kurang tahu karena itu langsung ke Pak Prabowo ya,” ucap dia.
Dalam kesempatan yang sama, pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI ini menegaskan, persoalan menteri adalah hak prerogatif presiden. Menurutnya, Prabowo saat ini juga sedang fokus melakukan simulasi dalam rangka menyusun susunan kabinet periode 2024-2029.
“Jadi memang yang namanya susunan menteri itu sebagai hak prerogatif presiden terpilih yang melakukan simulasi-simulasi,” ujar Dasco.
Diketahui sebelumnya, salah satu partai pengusung yang mengaku sudah mengusulkan nama menteri ke Prabowo adalah Partai Golkar. Bahkan, Partai Golkar mengeklaim telah mengetahui siapa saja elite partainya yang akan ditunjuk menjadi menteri di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendatang.
Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, nama-nama kader Golkar yang akan menduduki posisi orang nomor satu di kementerian itu saat ini sudah diketahui oleh Ketum Golkar, Bahlil Lahadalia.
“Ketua umum sudah tahu dan sudah disampaikan oleh ketua umum, siapa saja yang akan ditugaskan sebagai kabinet,” ujar Agus di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (12/9/2024) lalu.
Meski begitu, Agus enggan membeberkan siapa saja kader yang akan mengisi pos-pos kementerian yang akan datang. Termasuk, siapa saja kader Golkar yang telah dipanggil Prabowo untuk disaring sebagai menteri.
(Saepul)