BANDUNG, PANJIRAKYAT: Bawang hitam (black garlic) merupakan makanan kesehatan hasil dari fermentasi. Proses fermentasinya, dengan memperhatikan suhu yang tinggi dan kelembapan yang terjaga dengan baik untuk menghasilkan olahan terbaik, terasa manis dan kenyal.
berdasarkan jurnal berjudul, Black garlic: A critical review of its production, bioactivity, and application dari publikasi S Kimura menjelaskan, bawang putih olahan ini, biasanya proses fermentasi memerlukan waktu tertentu dengan suhu tinggi dan kelembapan yang terkontrol.
Pembuatan black garlic dapat dikerjakan hanya di rumah, dengan mempersiapkan media seperti oven, rice cooker, hingga kompor.
Fermentasi Black Garlic
Jika kamu tertarik mencobanya, berikut adalah langkah-langkah yang mudah untuk membuat black garlic sendiri. Melansir berbagai sumber, berikut cara fermentasi black garlic di rumah:
1. Pembuatan Oven
- Bawang putih segar secukupnya
- Mangkuk stainless
- Kertas aluminium foil
- Oven
Langkah-langkah:
- Siapkan bawang putih segar dan mangkuk stainless.
- Letakkan bawang putih di dalam mangkuk dan tutup rapat dengan kertas aluminium foil.
- Tempatkan mangkuk dalam oven dengan suhu 25-30 derajat Celsius.
- Biarkan bawang putih difermentasi selama 40-80 hari.
- Setiap 4-5 hari sekali, cek suhu untuk memastikan proses fermentasi berjalan dengan baik.
2. Melaui Rice Cooker
- 250 gram bawang putih segar (bawang putih kating atau tunggal)
- Rice cooker
- Tisu dapur
- Lilin aromaterapi (untuk mengatasi bau)
Langkah-langkah:
- Letakkan rice cooker di tempat yang memiliki ventilasi udara yang baik, misalnya dekat jendela.
- Kupas kulit luar bawang putih, tetapi biarkan kulit dalamnya tetap utuh untuk menghindari kegagalan proses fermentasi.
- Alasi rice cooker dengan tisu dapur dan tata bawang putih satu per satu.
- Tutup dengan tisu dapur lagi dan susun bawang putih secara berlapis-lapis.
- Tekan tombol “cook” dan biarkan rice cooker tetap dalam posisi “warm” selama 40-90 hari. Jangan lupa untuk mengecek setiap 5 hari sekali.
3. Fermentasi dengan Kompor
- Bawang putih segar secukupnya
- Wajan tebal atau teflon serba guna
- Alas dandang berlubang-lubang
Langkah-langkah:
- Susun bawang putih di atas alas dandang yang telah diletakkan di dalam wajan.
- Tutup wajan dan masak dengan api lilin (api kecil) selama 20 hari. Proses ini cukup sederhana dan mudah dilakukan di rumah.
- Periksa setiap beberapa hari untuk memastikan bawang putih tidak terbakar atau terlalu kering.
Agar Berhasil
Sebagai tips tambahan, agar proses bisa mencapai tujuan kamu, perhatikan langkah berikut:Untuk memastikan black garlic yang Anda buat berhasil, berikut beberapa tips yang bisa Anda ikuti:
- Kontrol Suhu Rice Cooker: Pastikan suhu rice cooker Anda berada di kisaran 120°F hingga 190°F (sekitar 49°C hingga 88°C), karena suhu yang terlalu tinggi atau rendah dapat merusak proses fermentasi.
- Jaga Kelembapan: Saat menggunakan rice cooker, bungkus bagian atas penanak nasi dengan kertas timah dan hindari membuka tutup terlalu sering agar kelembapan di dalamnya tetap terjaga. Kelembapan tinggi dan suhu rendah adalah kunci agar bawang putih menghasilkan tekstur kenyal dan rasa manis.
- Proses di Ruangan Terbuka: Fermentasi bawang putih menghasilkan bau yang cukup kuat. Oleh karena itu, disarankan untuk melakukan proses ini di tempat yang memiliki ventilasi baik, seperti di garasi atau ruang terbuka, untuk menghindari bau menyengat yang mengganggu.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas dan tips anti gagal ini, Anda bisa membuat black garlic sendiri di rumah dengan mudah.
Black garlic tidak hanya enak sebagai bahan masakan, tetapi juga kaya akan antioksidan dan memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti membantu mengatasi masalah diabetes.
(Saepul)