BANDUNG, PANJIRAKYAT: Belum lama ini, muncul narasi bahwa mesin mobil hybrid tidak memerlukan ganti oli secara berkala. Lantaran, hal ini anggapan bahwa mesin bensin jarang beroperasi selama daya baterai hybrid masih mencukupi.
Namun, penting untuk diingat bahwa mobil berteknologi hibrida tetap memerlukan perawatan, termasuk penggantian oli secara rutin
Oli Utama untuk Menjaga Komponen Mobil Hybrid dan Bensin
Fungsi dari oleh sangat vital, untuk menjaga performa dan keawetan mesin. Pada jangka lama, kualitas oli dapat terkontaminasi oleh berbagai faktor, yang dapat mengurangi kinerjanya.
Menurut pihak dari Auto 2000, jika oli tidak segera berganti, senyawa kimia di dalamnya akan berubah, maka akan menurunkan fungsi utamanya sebagai pelumasan komponen.
Intensitas Peningkatan gesekan akibat oli yang tidak bekerja semestinya, dapat menyebabkan kotoran dan residu menumpuk dalam mesin.
Kondisi ini dapat menghambat kinerja mesin dan menyebabkan kerusakan pada komponen internal. Residu yang berlebihan juga dapat memengaruhi pompa dan filter oli, bahkan menyebabkan penyumbatan.
Selain itu, oli mesin berfungsi untuk mengeluarkan panas dari mesin. Jika kualitas oli menurun, kinerja radiator pun dapat terganggu, yang berpotensi menyebabkan overheating.
Tetap Ganti Rutin
Walau kendaraan jarang beroperasi, oli mesin tetap perlu pergantian rutin. Pasalnya, oksidasi akan menyebabkan kandungan air dalam oli meningkat, yang bisa berbahaya jika dibiarkan terlalu lama.
Saat mesin aktif, kontaminasi ini dapat merusak formula oli dan mengurangi kemampuannya untuk melindungi komponen mesin. Hal ini juga dapat menyebabkan timbulnya karat di dalam ruang mesin, yang berpotensi merusak berbagai komponen.
Dengan begitu, meskipun mesin bensin pada mobil hybrid mungkin jarang beroperasi, penggantian oli tetap menjadi utama setiap enam bulan atau setiap 10.000 kilometer, mana yang tercapai lebih dulu.
Pemilik mobil juga harus memperhatikan indeks kekentalan atau viskositas oli, yang biasanya tertera dalam spesifikasi oli seperti 0W-20, 0W-40, atau 10W-40. Memilih oli yang sesuai dengan kebutuhan mesin sangat penting agar kendaraan tetap berfungsi dengan optimal.
Dengan menjaga perawatan oli mesin, pemilik mobil hybrid dapat memastikan bahwa kendaraan mereka tetap dalam kondisi terbaik, meskipun menggunakan teknologi yang lebih efisien.
(Saepul)