BANDUNG, PANJIRAKYAT: Sebagai respon dari kritik beberapa tahun belakangan, YouTube akan melakukan aturan paparan remaja terhadap video yang mempromosikan atau mengidealkan tingkat kebugaran atau menonjolkan fisik
Aturan itu untuk remaja di seluruh dunia, setelah langkah tersebut pertama kali meluncur di AS pada tahun lalu.
Sebelumnya platform besutan Google tersebut menerima beberapa kritik, karena berpotensi membahayakan remaja dan memaparkan mereka pada konten yang bisa mendorong gangguan makan.
Aturan YouTube soal Video Kebugaran dan Berat Badan
YouTube akan membatasi penayangan video yang melukan komparasi ciri fisik dan mengidealkan tingkat kebugaran, tipe tubuh, serta berat badan tertentu.
Selain itu, mereka juga akan membatasi video yang bermuatan “agresi sosial”, seperti perkelahian tanpa kontak fisik dan intimidasi.
Mereka mengakui, bahwa meskipun satu video mungkin tidak berbahaya, tetapi dengan masifnya paparan berulang kali terhadap jenis konten ini akan berujung masalah pada remaja.
Untuk mengatasi hal ini, YouTube akan membatasi rekomendasi video terkait topik tersebut agar tidak muncul berulang kali.
Lantaran pemantik YouTube berasal dari perilaku menonton dan keterlibatan pengguna, perusahaan perlu menerapkan perlindungan ini untuk melindungi remaja dari paparan konten tersebut secara berulang, meskipun konten tersebut sesuai dengan pedoman YouTube.
“Saat remaja sedang mengembangkan pemikiran tentang siapa mereka dan standar mereka sendiri untuk diri mereka sendiri, konsumsi konten yang menampilkan standar ideal yang berulang-ulang yang mulai membentuk standar internal yang tidak realistis dapat menyebabkan beberapa orang membentuk keyakinan negatif tentang diri mereka sendiri,” kata kepala kesehatan global YouTube, Dr. Garth Graham melalui techcrunch, Minggu (08/09/2024).
Pengumuman itu muncul pada Kamis lalu, sehari setelah mereka meluncurkan fitur baru yang memungkinkan orang tua menghubungkan akun mereka dengan akun anak remaja mereka untuk mendapatkan informasi tentang aktivitas anak di platform.
Setelah akun orang tua terhubung dengan akun anak remaja, mereka bisa memonitoring dan mendapatkan notifikasi mengenai aktivitas saluran anak tersebut, seperti jumlah unggahan dan langganan.
Penting Kontrol Orang Tua
Fitur ini telah mendapatkan pembaruan dari kontrol orang tua yang sudah ada di YouTube, yang memungkinkan orang tua untuk mengawasi akun anak di bawah umur yang menggunakan layanan daring, yakni usia 13 tahun di AS.
Platfrom terbesar sedunia ini sama seperti platfrom sosial lainnya yang memiliki pengawasan yang terhubung dengan akun orang tua pengguna.
(Saepul)