• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Selasa, 30 September 2025
Panji Rakyat
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
ADVERTISEMENT
Home Otomotif

Tombol ISS Gimmick Awet BBM? Pemilik Motor Honda Harus Tahu!

Penulis Saepul
17 September 2024
A A
iss motor honda

(Ilustrasi.AHM)

Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

BANDUNG, PANJIRAKYAT: Fitur Idling Stop System (ISS) pada motor Honda berguna untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar dan mengurangi emisi gas buang dengan mematikan mesin secara otomatis ketika kendaraan berhenti selama minimal 3 detik.

BACAJUGA

Pantes Royal Enfield Guerrilla 450 Disebut ‘Roadster Tangguh’, Ini Rahasianya!

Sebelum Beli Yadea Velax, Ketahui Harga dan Varian Jarak Tempuh!

Fitur tersebut bagian dari teknologi mesin eSP (enhanced Smart Power), yang dikenal karena performanya yang lebih bertenaga, efisiensi bahan bakar yang lebih baik, dan dampaknya yang ramah lingkungan.

Penyematan ISS telah ada pada beberapa motor matic Honda seperti, BeAT, Vario, PCX dan ADV sebagai manfaat bagi pemilik.

Cara Kerja ISS di Motor Honda

Melansir Wahana Honda, fungsi utama dari ISS adalah mematikan mesin secara otomatis saat sepeda motor berhenti, saat macet atau berhenti.

ADVERTISEMENT

Mesin tidak akan beroperasi sejenak, yang secara otomatis menghemat bahan bakar dan mengurangi emisi karbon.

Ketika pengendara siap untuk bergerak, cukup memutar gas dan mesin akan menyala kembali dengan cepat dan tanpa gangguan.

Pada awalnya, teknologi ISS hanya ada pada skutik matic PCX dan kemudian motor-motor ;ainnya mendapatkan adopsi teknologi ini.

Cara untuk mengaktifkannya pun mudah, dengan menekan tombol yang terletak di setang sebelah kanan ke arah Idling atau ke bawah.

Saat ISS aktif, logo ISS berupa huruf A berwarna hijau akan muncul di panel instrumen. Jika tidak saat aktif, maka tidak akan ada tanda.

Sistem Kerja 

Pada saat menekan tombol ISS ke posisi aktif, berbagai sensor pada motor bekerja sama untuk memastikan mesin fungsi berjalan semestinya.

Sensor tersebut ini mengirimkan input ke ECM (Engine Control Module). Kemudian, pengendara memutar gas, TPS (Throttle Position Sensor) mengirimkan sinyal ke ECM, yang kemudian memberitahukan alternator untuk menghidupkan mesin tanpa memerlukan starter konvensional.

Pada motor Honda, jenis starternya yakni  ACG (Alternating Current Generator), yang memungkinkan mesin menyala kembali secara instan dan tanpa suara berisik seperti dinamo starter tradisional.

Agar ISS dapat berfungsi, syarat untuk menghidupkannya:

  1. Putaran Mesin: Mesin harus berputar pada sekitar 1.700 rpm.
  2. Temperatur Mesin: Mesin harus memiliki suhu di atas 60 derajat Celsius.
  3. Kecepatan Berhenti: Motor harus berhenti dari kecepatan di atas 10 km/jam.

Hanya setelah memenuhi syarat-syarat ini, mesin akan otomatis mati ketika kendaraan berhenti selama 3 detik.

Penghematan BBM

Meskipun penghematan bahan bakar dari ISS mungkin tidak terlihat drastis, data dari PT Astra Honda Motor (AHM) menunjukkan bahwa fitur ini dapat menghemat bahan bakar hingga 7 persen.

Angka ini bisa lebih tinggi tergantung pada kondisi jalan dan situasi lalu lintas, terutama pada situasi stop-and-go atau kemacetan.

Secara keseluruhan, fitur yang sangat berguna ini merupakan berperan pada efisiensi bahan bakar dan pengurangan emisi gas buang pada sepeda motor matik.

Dengan pemahaman yang lebih baik tentang cara kerja dan manfaatnya, pengendara dapat memanfaatkan fitur ini untuk pengalaman berkendara yang lebih ramah lingkungan dan ekonomis.

 

(Saepul)

Tag: fitur ISSfitur ISS motor Hondafitur motor Hondamotor Honda

Artikel Terkait

subaru forester recall
Otomotif

Gegara Ukuran Velg, Ribuan Unit Subaru Forester Recall!

3 Februari 2025
prabowo togg
Otomotif

Prabowo Diberi Mobil Listrik Buatan Turki, Spesifikasi Bukan Gado-gado!

13 Februari 2025
lelang motor murah
Otomotif

Jangan Lewatkan Lelang Motor Murah Desember 2024, Catat Jadwalnya!

17 Desember 2024
daftar qr code pertamina
Otomotif

Tips Daftar QR Code Pertamina agar Tak Gagal, Perhatikan Ini!

29 September 2024
memanaskan motor injeksi
Otomotif

Lebih Canggih dari Karbutor, Memanaskan Motor Injeksi Masih Harus?

15 September 2024
yamaha mt25 terbaru
Otomotif

Yamaha MT25 Terbaru Lebih Agresif, Ini Harga Jual di Indonesia

21 Januari 2025
Artikel Selanjutnya
pertalite pertamax sulfur tinggi

Pertalite dan Pertamax Sulfur Tinggi, Risiko bagi Lingkungan!

Artikel Terpopuler

  • seragam komcad

    Perbedaan Seragam Loreng Komcad dan TNI, Serupa Tapi Tak Sama!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Peringkat Brand Mobil terbesar di Dunia 2024, Ada Jagoan Mu?

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Jangan Lupa, Ini Daftar Jenis Pajak Kendaraan Harus Dibayar 2025!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Ikutan Lelang KPK, Bagaimana Menurut Dalil Islam?

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • 9 HP Samsung Support Galaxy AI, Ada Milik Anda?

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0

Berita Terbaru

ricuh muktamar (2)

Kericuhan dalam Muktamar PPP, Usman Tokan Yakini Biang Kerok bukan dari Internal Partai

29 September 2025
zulhas indonesia forum global

Zulhas Klaim Indonesia Pegang Peran Penting pada Forum Internasional, Apa Itu?

26 September 2025
calon ppp (2)

Calon Ketum PPP Makin Mengerecut Jelang Muktamar X, Ini Kandidat Paling Potensial

25 September 2025
Prabowo Israel

Prabowo Tetap Beri Pilihan untuk Israel Jika Ingin Diakui 

23 September 2025

Panji Rakyat merupakan portal berita yang hadir sebagai media online dan menjadi sumber referensi informasi terpercaya yang aktual dan berimbang.

Part of:

Informasi Lainnya

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber

Kontak

  • kontak@panjirakyat.com
© 2022 Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle

© 2022 Panji Rakyat