BANDUNG, PANJIRAKYAT: Dibalik kesuksesannya, lima orang terkaya asal Sumatera Barat ini penuh dengan perjuangan dan kisah yang sangat inspiratif.
Tak hanya familiar sebagai tempat lahirnya para tokoh pejuang kemerdekaan Indonesia, wilayah tersebut juga memiliki segudang pengusaha ternama sehingga bisa mengembangkan kekayaannya.
Meskipun Sumatera Barat terkenal dengan kulinernya, para pengusaha asal provinsi ini berhasil sukses di berbagai sektor bisnis, tidak terbatas pada makanan atau minuman saja.
5 Orang Terkaya di Sumatera Barat
Dari lima diantaranya, bahkan terangkat dari majalah ternama hingga mendapatkan rekor MURI. Penasaran, siapa saja sosok terkaya di Sumatera Barat ini? berikut adalah lima orang terkaya di Sumatera Barat:
1. Nurhayati Subakat
Posisi pertama ada sosok Nurhayati Subakat sudah tak asing bagi para pecinta kosmetik. Ia adalah salah satu pengusaha wanita terkaya yang menjadi pionir kosmetik halal dengan mendirikan brand Wardah.
Nurhayati merupakan kelahiran Padangpanjang pada 27 Agustus 1950, mengawali kariernya sebagai apoteker di rumah sakit sebelum pindah ke Jakarta.
Saat ini, ia menjabat sebagai pendiri dan Komisaris Utama PT Paragon Technology and Innovation, yang menaungi berbagai brand ternama seperti Make Over, Emina, dan Kahf. Nurhayati dinobatkan sebagai “20 Wanita Paling Berpengaruh” dan “25 Pebisnis Wanita Paling Berpengaruh di Asia” versi Forbes.
2. Emil Abbas
Kedua, Emil Abbas menjadi pengusaha pertama yang mendirikan asuransi syariah nasional di Indonesia, tercatat dalam Museum Rekor Indonesia (MURI).
Pengusaha berusia 66 tahun ini lahir di Guguk, Lima Puluh Kota pada 16 Desember 1957, sekaligus pendiri EASCO Holding yang memiliki 30 anak perusahaan di sektor pertambangan, agroindustri, kehutanan, keuangan, dan pelabuhan.
Emil juga aktif di bidang pendidikan, mendirikan beberapa sekolah Islam dan menghibahkan 300 hektare tanahnya untuk pembangunan bandara di Payakumbuh.
3. Masril Koto
Masril Koto ternama sebagai pendiri Bank Tani di Nagari Koto Tinggi, Masril Koto atau Babe Basko memiliki jaringan bisnis dalam sektor pertambangan, properti, dan media.
Meski hanya sebatas lulusan SD, Masril tidak menyerah dan mengikuti Sekolah Lapangan (SL) petani. Ia dikenal sebagai sosok yang sederhana, sering menghadiri acara penting dengan penampilan yang jauh dari mewah. Masril meraih beberapa penghargaan, termasuk Danamon Award dan Indonesia Berprestasi Award pada tahun 2010.
4. Zairin Kasim
Selanjutnya, putra dari pengusaha otomotif terkenal Sutan Kasim, lahir di Pariaman pada 8 Agustus 1945. Ia adalah lulusan termuda di Fakultas Ekonomi Universitas Andalas dan melanjutkan studi di Universitas Hamburg, Jerman.
Zairin menelurkan usaha ayahnya ke bidang perhotelan, rumah sakit, dan perdagangan umum. Ia juga pernah menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) mewakili Sumatera Barat pada periode 2004-2009.
5. Asril Das
Terakhir, ada nama Asril Das, yang lahir di Koto Baru, Solok, adalah seorang pengusaha sukses di bidang perhotelan, penjualan, dan penerbitan buku.
Setelah mengalami kebangkrutan pada tahun 1998, ia memulai usahanya dari menjual rokok hingga menjadi tukang cukur keliling.
Kini, Asril dikenal sebagai pemilik toko buku “Lubuk Agung”, yang telah berkembang ke berbagai daerah, termasuk Padang, Medan, dan Bandung.
Selain itu, ia juga pernah bergabung dengan partai Golkar dan mencalonkan diri sebagai Gubernur Sumatera Barat.
Itulah lima orang terkaya di Sumatera Barat. Tidak semua pengusaha sukses memiliki jalan yang lancar, banyak dari mereka yang harus menghadapi rintangan berat serta kegagalan sebelum berhasil meraih kesuksesan dan kekayaannya.
(Saepul)