JAKARTA, PANJIRAKYAT: Band legendaris The Beatles kembali membuat kejutan dengan menembus nominasi bergengsi, Grammy, setelah hampir lima dekade bubar.
Memuat The Verge, lagu terakhir band ini yang berjudul, “Now and Then,” telah direkondisi atau restorasi dengan bantuan kecerdasan artifisial (AI) pada tahun lalu, berhasil masuk dalam nominasi kategori Rekaman Tahun Ini.
Lagu ini juga bersaing dengan penyanyi-penyanyi papan atas, sebut saja dari Beyoncé, Charlie XCX, Billie Eilish, dan Taylor Swift.
Selain itu, lagu tersebut masuk nominasi sebagai kategori Penampilan Rock Terbaik, bersaing dengan nama besar lain, seperti Green Day, Pearl Jam, dan The Black Keys.
Awal Lagu The Beatles Now and Then sebelum Grammy Awards 2025
Lagu ini pertama masuk ke dapur rekaman versi demo pada penghujung tahun1970-an. Namun, waktu perilisan baru dilakukan pada November 2023 lalu, setelah teknologi baru memungkinkan proses perbaikan sebelumnya menjadi kendala.
Meskipun Now and Then sudah menjadi bagian dari proyek The Beatles Anthology pada 90-an, lagu ini sempat terhenti lantaran karena masalah teknologi yang tidak mampu memisahkan vokal dan piano mendiang John Lennon.
Dalam pembuatan film Peter Jackson dan tim suaranya menggunakan teknologi pembelajaran mesin untuk memisahkan instrumen dan vokal dengan lebih akurat, sehingga Paul McCartney dan Ringo Starr dapat menyelesaikan lagu tersebut pada 2021.
Tetap Memenuhi Syarat Nominasi
Meskipun melibatkan teknologi AI, lagu ini tetap memenuhi syarat Grammy karena aturan yang menyatakan bahwa “kreator manusia” tetap menjadi pihak yang memenuhi syarat untuk nominasi, meski karya tersebut mengandung elemen AI.
Kehadiran “Now and Then” yang bersaing dengan musik modern seperti “Texas Hold ‘Em” milik Beyoncé memberikan nuansa unik.
Nantikanlah melihat The Beatles tampil di Grammy Awards 2025 yang dijadwalkan pada hari Minggu, 2 Februari 2025.
(Saepul)