• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 18 Mei 2025
Panji Rakyat
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
ADVERTISEMENT
Home Politik

Strategi Kamala Harris Tundukan Donald Trump

Penulis Saepul
26 Juli 2024
A A
kamala harris trump

(Dok.Reuters)

Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

BANDUNG, PANJI RAKYAT: Bakal calon presiden Amerika Serikat (AS), Kamala Harris punya strategi ampuh yang bisa mengalahkan Donald Trump di pemilihan umum pada November.

BACAJUGA

Usul KPK Parpol Diberi Dana APBN, Biar Pejabat Tak Bias Korupsi?

Pengamat: Gaya Baru Kepemimpinan Dasco di DPR, Lebih Aspiratif

Harris belum resmi diusung Demokrat, tetapi Partai ini dilaporkan akan mengumumkan pengusungan mereka pada Agustus mendatang.

Sejumlah pengamat menyebut,  mantan Presiden AS itu sedang berada di atas angin, terlebih usai penembakan dia saat kampanye. Elektabilitas kian mereket dan jadi sorotan.

BACA JUGA: Donald Trump Ditembak, Biden: Saya Tidak Punya Fakta Apapun

ADVERTISEMENT

Sejumlah survei juga menyebut Trump lebih tinggi dari Joe Biden, yang mengundurkan diri dari capres dan mendukung Harris.

Kendati begitu, seorang Kamala Harris memiliki strategi untuk menumbangkan Trump.

1. Isu feminisme

Strategi pertama, Harris akan menjadi presiden perempuan kulit berwarna dan keturunan Asia pertama dalam sejarah Amerika Serikat.

Trump terkenal sebagai sosok yang seksisme dan memiliki riwayat pelaku pelecehan seksual.

Hillary Clinton yang pernah jadi capres di pemilu AS pada 2016 yakin Harris bisa menang dalam kontestasi politik itu.

Dia menyadari bahwa betapa sulit perempuan berjuang melawan seksisme dan standar ganda di politik AS. Namun, Harris, menurut dia, punya harapan.

“Dia mewakili awal yang baru bagi politik Amerika. Ia bisa menawarkan visi yang penuh harapan dan pemersatu. Ia berbakat, berpengalaman, dan siap menjadi presiden. Dan saya tahu ia dapat mengalahkan Donald Trump,” kata Clinton.

Clinton juga menyoroti Harris bisa menggunakan isu hak aborsi untuk mengalahkan capres dari Republik.

Trump dalam program Proyek 2025 membatasi hak aborsi.

Menurut Clinton, larangan aborsi dan serangan ke demokrasi telah menggerakan banyak pemilih perempuan.

Dia yakin gerakan tersebut mungkin menjadi gelombang yang tak terhentikan, apalagi jumlah pemilih perempuan yang dominan.

Menurut laporan Center for American Women and Politic, partisipasi perempuan dalam pemilu sela pada 2022 sebesar 70 persen, sementara laki-laki 68,2 persen.

Mereka juga mencatat jumlah pemilih yang terdaftar di tahun yang adalah perempuan 84,4 juta dan laki-laki 77 juta.

2. Rasialisme

Menurut jajak pendapat CNN, Harris mengungguli Trump di antara pemilih kulit hitam dengan perolehan 78 persen berbanding 15 persen.

Harris juga unggul di kalangan pemilih HIspanik dengan angka 47 persen, semetara Trump 45 persen.

Dia bisa menyampaikan dukungan terhadap keadilan rasial, sikap kebalikan Trump yang dianggap rasis.

Jurnalis senior politik AS Albert Hurt mengatakan Harris bisa menampilkan diri sebagai capres Demokrat, perempuan kulit hitam, dan keturunan Asia.

Dia, lanjut Hurt, bisa meniru Barack Obama yang berhasil menang pada 2008 lalu, dikutip US News.

3. Masalah Hukum

Harris juga bisa mengalahkan Trump karena eks presiden AS itu berstatus terpidana dan menghadapi puluhan kasus.

Beberapa kasus itu di antaranya penyembunyian dokumen rahasia, pembayaran uang tutup mulut ke bintang film porno, hingga upaya menggagalkan hasil pemilu 2020.

Sementara itu, Harris merupakan wapres perempuan sekaligus keturunan kulit hitam pertama dalam sejarah AS.

Sebelum ke politik, dia terjun ke dunia hukum. Harris bergabung dengan Kantor Kejaksaan Alameda County pada 1990 dan fokus terkait kasus kekerasan terhadap anak.

Lalu pada 2010, dia terpilih menjadi Jaksa Agung California. Tujuh tahun setelah itu, dia dilantik menjadi anggota Senat.

Pengamat hubungan internasional dari Universitas Indonesia, Suzie Sudarman, juga punya pandangan serupa. Dia bahkan menilai pertarungan ini tak sepadan.

Tag: Donald Trumpdonald trump ditembakJoe bidenKamala Harris

Artikel Terkait

Politik

PDIP Terlalu Lamban Memilih Capres 2024, yang Lain Malah Sudah Melesat

5 Februari 2023
Opini

AHY Disebut Paling Kompetitif Jadi Cawapres Anies, Atau Sepi Peminat?

29 Juni 2023
PDIP oposisi
Politik

Menakar Kekuatan PDIP Jadi Oposisi Tunggal

19 Oktober 2024
ridwan kamil
Politik

Bersama di TPS, Bahlil Lahadalia Dukung Penuh Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta

27 November 2024
prabowo calon menteri (2)
Politik

Prabowo Jamin Calon Menteri Dipanggil Bisa Kerja, Ini Daftar Namanya

15 Oktober 2024
Megawati Prabowo
Politik

PKS Apresiasi Megawati saat Bertemu Prabowo: Elitnya Rukun, Warganya Tenang

12 April 2025
Artikel Selanjutnya
muhammadiyah izin tambang

Tujuan Muhammadiyah Terima Izin Konsensi Tambang

Artikel Terpopuler

  • harga suzuki fronx

    Prediksi Rilis di Indonesia, Harga Suzuki Fronx India Tak Sampai Rp200 Juta?

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Daftar Custom ROM Terbaik 2024, Pilih Sesuai Kebutuhan!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Daftar Pinjol Ilegal 2025, Lengkap dengan Ciri-cirinya!

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Biaya Custom Yamaha Scorpio Chopper, Mahal atau Murah?

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • 6 Orang Terkaya Sumatera Utara, Terakhir Berjuluk ‘Raja’

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0

Berita Terbaru

kpk parpol apbn (2)

Usul KPK Parpol Diberi Dana APBN, Biar Pejabat Tak Bias Korupsi?

18 Mei 2025
Dasco dpr

Pengamat: Gaya Baru Kepemimpinan Dasco di DPR, Lebih Aspiratif

18 Mei 2025
jokowi psi

Dianggap Punya Kontribusi, Jokowi Jadi Calon Ketum PSI

16 Mei 2025
grib bali (2)

Koster Tolak Ekspansi GRIB Hercules di Bali!

12 Mei 2025

Panji Rakyat merupakan portal berita yang hadir sebagai media online dan menjadi sumber referensi informasi terpercaya yang aktual dan berimbang.

Part of:

Informasi Lainnya

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber

Kontak

  • kontak@panjirakyat.com
© 2022 Panji Rakyat
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Dunia
  • Nasional
  • Politik
  • Otomotif
  • Tekno
  • Lifestyle

© 2022 Panji Rakyat