Erick Thohir Nyalonkan Diri Jadi Ketum PSSI, Disebut Gemilang

JAKARTA, PANJI RAKYAT: Menteri BUMN Erick Thohir, akan mengisi kandidat sebagai calon Ketua Umum (Ketum) PSSI periode 2023-2073.

BACAJUGA

Prediksi Cuaca BMKG Hari ini, Lihat Prakiraan Kota Besar di Pulau Jawa

Potensi Megathrust di Jabar, Pj Gubernur Terbitkan SE!

Pencalonan terkait dirinya menjadi Ketum PSSI, dinilai pas dan punya prestasi gemilang pada bidang yang berkaitan.

Tokoh Muda Arief Rosyid menilai, dengan pencalonan Erick Thohir sebagai Ketum PSSI akan menjadi sebuah era trasformasi baru. “Dengan kehadiran Erick Thohir di PSSI, tentu akan menjadi sebuah era transformasi baru di tubuh PSSI,” kata Arief dalam keterangan tertulis, seperti dikutip Antara, Minggu (15/1/2023).

BACA JUGA: Tersangka Penusukan Pedagang Asongan di Karawang Berhasil Diringkus Polisi

Yang dikatakan Arif terkait Erick Thohir, dikenal sebagai orang yang bertangan dingin. “Lihatlah semua yang dikerjakan beliau jadi gemilang. Republika, KOI, Asian Games, BUMN, Masyarakat Ekonomi Syariah, hingga klub sepak bola dalam dan luar negeri seperti Persis Solo, Inter Milan, DC United,” kata Komisaris Independen Bank Syariah Indonesia itu.

Selain itu, lanjut dia, Erick Thohir

memberi ruang sebesar-besarnya bagi pemuda untuk berkontribusi dengan penuh kreativitas dan inovasi untuk memajukan bangsa dan negara.

Pencalonan Erick Thohir menjadi Ketum PSSI terjadi pada Minggu siang (15/1/2023), yang turut didampingi petinggi klub Liga 1 seperti Kaesang Pangarep (Persis Solo), Raffi Ahmad (RANS Nusantara FC), Teddy Tjahjono (Persib Bandung), dan Atta Halilintar (Bekasi City FC).

BACA JUGA: Vape Dipilih Sebagai Pengganti dari Rokok Konvensional, Langkah yang Tepat?

Kedatangan dirinya terkait pencalonannya itu, mendapatkan sambutan dari salah satu pengurus PSSI, Desi Afrianto. Sebenarnya yang harus kita lakukan adalah kita harus bernyali untuk sepak bola yang bersih dan juga sepak bola yang berprestasi, itu yang terpenting. Terima kasih atas kepercayaannya, tapi hari ini tugasnya memastikan apakah mimpi kita bersama menjadi kenyataan, ayo kita mulai kerja dan kita lihat tanggal 16 Februari (Kongres Luar Biasa/KLB),” ujarnya.

(Saepul.Rohman)