JAKARTA, PANJI RAKYAT: Dugaan dari perombakan atau reshuffle kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo, isu-isu tersebut semakin menguat.
Presiden Jokowi mengatakan, harap menunggu kepastian dari dirinya mengenai reshuffle kabinet langkah yang dilakukan Jokowi.
BACA JUGA: Kedoknya Terbongkar, Hiburan Malam Berkamuflase Restoran di Bekasi Tutup
Saat ditanya oleh awak media tentang reshuffle kabinet, Jokowi hanya menjawab dengan kata “tunggu”. Artinya, belum tahu pasti reshuffle kabinet Jokowi ini.
Tunggu,” ucap Jokowi di sela kegiatan meninjau proyek sodetan Kali Ciliwung ke Kanal Banjir Timur, Jakarta Timur, Selasa (24/1/2023).
Isu reshuffle kabinet yang telah tercium ini isunya, tanda-tanda perombakan kabinet juga ditunjukkan Jokowi dalam beberapa kesempatan.
Ia menyampaikan, perombakan kabinetnya dapat dilakukan kapan saja. “Besok. Bisa Jumat, bisa Senin, bisa Selasa, bisa Rabu,” katanya kala itu.
Sebelumnya, Senin (2/1) Jokowi juga menerangkan untuk menunggu perombakan kabinet pada semua pihak, bila itu dirasa memungkinkan. “Ya, tunggu saja,” kata Jokowi saat meninjau Pasar Tanah Abang Jakarta.
Kabinet dengan jargon “Indonesia maju” ini, sebelumnya telah mengalami perombakan, yang pertama kali ada 23 Desember 2020, di mana terdapat enam pejabat baru untuk pos menteri kesehatan, menteri sosial, menteri agama, menteri perdagangan, menteri kelautan dan perikanan, serta menteri pariwisata dan ekonomi kreatif.
Peombakan kedua, dilakukan pada 28 April 2021, Presiden Jokowi melakukan perombakan kedua di Kabinet Indonesia Maju, dengan melantik dua pejabat baru untuk menteri pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi serta menteri investasi/kepala BKPM.
BACA JUGA: Kedoknya Terbongkar, Hiburan Malam Berkamuflase Restoran di Bekasi Tutup
Terakhir, tercatat sudah 3 kali, Jokowi pada 15 Juni 2022, saat Jokowi melantik sejumlah pejabat baru untuk menteri perdagangan, menteri agraria dan tata ruang(ATR)/kepala BPN, wakil menteri ATR, wakil menteri dalam negeri, dan wakil menteri ketenagakerjaan.